Vaksin Habis, Warga Solo Kecele Sudah Antre Panjang Sejak Pagi
Antrian vaksinasi di Klinik Pratama Kartika Solo. IDNTimes/Larasati Rey
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surakarta, IDN Times - Ratusan warga Solo yang akan vaksinasi dosis kedua di Klinik Pratama Kartika RS Tk Slamet Riyadi, Kamis (12/8/2021) terpaksa harus "balik kanan". Mereka diminta mendaftar ulang lantaran ketersediaan vaksin Sinovac dosis kedua habis.
1. Timbul antrian panjang
Warga menunjukkan jadwal vaksinasi di Klinik Pratama Kartika Solo. IDNTimes/Larasati ReyDari pantauan IDN Times di lokasi, antrean panjang terjadi hingga di luar Klinik Pratama Kartika. Rupanya banyak dari mereka yang hadir tidak mengetahui adanya penundaan vaksinasi tersebut. Kemudian mereka diminta datang lain waktu sambil menunggu datangnya vaksin Sinovac.
Salah seorang warga asal Kepatihan Kota Solo, Roy Riyadi (48) kecewa dengan adanya penundaan vaksinasi dosis kedua lantaran sudah meluangkan waktu kerja untuk vaksinasi jauh-jauh hari. Bahkan informasi penundaan tersebut tidak ia ketahui sebelumnya.
"Tadi saya datang terus antre, dan ternyata di dalam suruh daftar ulang, untuk jadwal pastinya juga tidak beri tahu, katanya suruh ngecek terus gitu," ungkapnya.
Sebelumnya, Roy menerima vaksinasi dosis pertama di Gedung Graha Saba Buana, Sumber Kota Solo melalui program Serbuan Vaksinasi dari TNI/Polri. Pihaknya datang sesuai dengan jadwal yang diterima melalui pesan singkat.
"Saya tidak tahu kenapa, katanya tadi vaksinya Sinovacnya habis, adanya AstraZeneca," imbuhnya.
Baca Juga: Ibu Hamil dan Menyusui di Solo Bisa Divaksinasi COVID-19, Yuk Cus!
2. Belum ada kepastian waktu vaksinasi
Antrian vaksinasi di Klinik Pratama Kartika. IDNTimes/Larasati ReyEditor’s picks
Hal yang sama juga dirasakan Ika (36) yang mengaku sudah dua kali mendatangi Klinik Pratama Kartika untuk mengecek ketersediaan vaksin.
"Saya jadwalnya kemarin terus datang vaksinnya libur, dan hari ini datang lagi terus bilangnya vaksinnya habis," jelasnya
Ika mengaku resah lantaran tidak adanya kepastian vaksinasi dosis kedua yang ia terima. Sebelumnya ia mendapat vaksinasi dosis pertama di Gedung Purna Yudha.
3. Gibran sampaikan permintaan maaf
Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka. IDNTimes/Larasati ReyTerpisah, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka meminta maaf soal penundaan vaksinasi kepada masyarakat. Menurutnya penundaan disebabkan karena adanya keterlambatan vaksin dari pemerintah pusat. Namun, Gibran memastikan dalam dua hari kedepan vaksinasi dosis kedua bisa dijalankan.
"Ini tadi saya sudah minta klarifikasi, itu kan dari TNI/Polri, lha ini memang ada keterlambatan dari pusat, memang ini akan segera kita selesaikan. Mohon maaf juga kepada warga yang tadi kecele tapi ini dalam satu dua hari akan segera diselesaikan," jelasnya.
Lebih lanjut, Gibran juga meminta kepada semua pihak untuk mengedepankan informasi ke warga yang lebih update untuk meminimalisir adanya mobilitas dan kerumunan saat PPKM Level 4 di Kota Solo.
"Ini nanti kita akan segera selesaikan untuk kedepan masalah notifikasi, SMS , dan WA ke warga harus di-update. Misalnya kalau tempatnya pindah atau vaksinnya telat itu harus segera diselesaikan. Tapi warga gak perlu resah ini nanti akan kami selesaikan, karena dari pusat memang agak sedikit terlambat," pungkasnya.
Baca Juga: Gibran Sanksi Hotel Harris Solo yang Adakan Pesta Nikah Anggota DPR RI
