Alasan Kebijakan Pelajar di Semarang Tetap Masuk Sekolah saat Ada Demo
- Sekolah di Semarang tetap melanjutkan pembelajaran tatap muka meskipun ada gelombang demo.
- Pembelajaran tatap muka berlangsung untuk siswa TK, SD, dan SMP di Kota Semarang.
- Aktivitas pembelajaran siswa tidak terganggu oleh gelombang unjuk rasa yang terjadi beberapa hari terakhir.
Semarang, IDN Times - Gelombang unjuk rasa yang terjadi beberapa hari terakhir ini tidak menyurutkan aktivitas pembelajaran siswa TK, SD dan SMP di Kota Semarang.
1. Pembelajaran tetap dilakukan secara tatap muka
Dinas Pendidikan Kota Semarang tetap menggelar pembelajaran tatap muka di sekolah bagi para siswa di jenjang tersebut.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang, Bambang Pramusinto mengatakan, menindaklanjuti hasil rapat bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Jawa Tengah, maka pelaksanaan pembelajaran di sekolah tetap dilakukan secara tatap muka.
2. Guru berikan pembelajaran yang menyenangkan
“Namun, kami mengimbau kepada para guru untuk memberikan pembelajaran yang menyenangkan. Ini agar siswa merasa nyaman di sekolah,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Senin (1/9/2025).
Selain itu pihak sekolah juga harus mengawasi para peserta didik agar tidak beraktivitas di luar gerbang sekolah.
3. Ortu diminta jemput anak tepat waktu
“Kami minta tetap berikan pembelajaran yang menyenangkan jadi anak-anak tetap nyaman. Sekaligus mengawasi agar anak-anak tidak beraktivitas di luar,” jelasnya.
Bambang juga mengimbau kepada orangtua murid untuk bisa menjemput anak-anaknya tepat waktu dan diharapkan segera pulang ke rumah setelah selesai pembelajaran.
