Becak Listrik Ngaspal di Solo, Dorong Transportasi Ramah Lingkungan
- Bantuan 200 armada becak listrik dari Presiden Prabowo Subianto disalurkan lewat Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) untuk membantu tukang becak lansia di Solo.
- Wali Kota Solo akan membuat SIM khusus becak untuk pendataan dan pengawasan agar becak tidak berpindah tangan, namun tetap mempertahankan becak sebagai transportasi tradisional dan identitas budaya Kota Solo.
- Kehadiran becak listrik sangat membantu para pengemudi becak, terutama saat hujan deras dengan kecepatan maksimal 20km/jam dan dilengkapi penutup saat hujan.
Surakarta, IDN Times - Sebanyak 200 armada becak listrik hibah dari Presiden Prabowo Subianto mulai beroperasi di Solo, Senin (22/12/2025). Penyerahan 200 becak listrik itu dilakukan di Balai Kota Solo oleh Wali Kota Solo, Respati Ardi bersama Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional.
1. Rata-rata tukang becak di Solo tergolong lansia
Wakil Ketua Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN), Nanik S Dayeng mengatakan, bantuan 200 armada becak listrik tersebut merupakan bantuan dari Presiden Prabowo Subianto yang diserahkan lewat Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN).
Bantuan tersebut digagas sejak tahun 2024 lalu, sedikitnya ada 6.000 armada yang sudah disalurkan hingga akhir 2025 ini.
"Rencananya akan ada 70.000 becak listrik yang akan dibagikan pada masyarakat, bertahap," ujarnya di sela-sela acara penyerahan becak listrik.
Dengan adanya bantuan becak ini, pihaknya berharap para pengemudi becak yang berusia lanjut bisa terbantu dan mereka yang selama ini masih melakukan sewa becak tidak perlu lagi menyewa.
Nanik menyebutkan sebanyak 70-80 persen para tukang becak di Jawa Tengah dengan total 48.000 orang merupakan orang berusia lanjut dengan kisaran umur di atas 55 tahun.
"Ada kasus di Brebes becak listrik diambil paksa oknum tertentu, tetapi sudah diselesaikan bupatinya. Kami meminta Pemkot Solo ikut mengawasi dan jangan sampai berpindah tangan," ungkapnya.
2. Akan dibuatkan SIM khusus becak
Sementara itu, Wali Kota Solo Respati Ardi mengatakan, becak listrik bantuan dari Presiden Prabowo tersebut nyaman dan terlebih lagi pengemudi becak tidak perlu capek mengayuh.
“Nyaman tadi naiknya, dan yang penting pengemudi becaknya tidak capek lagi,” jelasnya usai menjajal armada becak listrik tersebut.
Untuk mengakomodir para tukang becak, pihaknya berencana akan membuat surat izin mengemudi becak atau SIM becak. Hal ini dilakukan untuk pendataan sekaligus mengawasi agar becak tersebut tidaj berpindah tangan. Kendati demikian pihaknya menyambut baik bantuan tersebut.
"Kami tetap pertahankan becak sebagai transportasi tradisional sekaligus identitas budaya Kota Solo," ungkap Respati
3. Membantu para pengemudi becak
Hadirnya becak listrik ini, menurut Suraji sangat membantu terlebih dirinya merasa terbantu dan tidak perlu capek-capek lagi mengayuh becak.
"Terima kasih kami dibantu becak listrik untuk lansia. Kendalanya saat hujan deras, diminta tidak boleh menerjang (untuk keamanan, Red), tapi kalau tidak deras boleh," ungkapnya.
Becak listrik tersebut dilengkap dengan penutup saat hujan, adapun kecepatan maksimal becak listrik tersebut yakni 20km/jam.
