Duh! 10 Persen Pasien COVID-19 di Solo Anak-anak, Sehari Tambah 50an
Surakarta, IDN Times - Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo mencatat, sedikitnya ada 10 persen dari total warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 adalah anak-anak. Tingginya kasus anak-anak terpapar virus corona lantaran kurangnya kesadaran baik dari anak sendiri dan orangtua.
1. Anak-anak kena COVID-19 jadi perhatian khusus
Per Senin (21/6/2021), DKK Solo mencatat ada 10 persen dari 736 pasien yang positif COVID-19 di Kota Surakarta atau sekitar 70an anak.
Kepala DKK Solo, Siti Wahyuningsih menyebut, meski jumlahnya tidak banyak, hal itu menjadi perhatian khusus pihaknya. Sebab Kota Solo masih berencana akan menggelar pelajaran tatap muka (PTM) pada Juli 2021 mendatang.
2. Rata-rata kasus baru COVID-19 tambah sekitar 50an
Perempuan yang akrab disapa Ning itu menjelaskan jika kasus harian COVID-19 di Kota Solo mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Sedikitnya dalam sehari ada penambahan sebanyak 50an kasus baru virus corona.
"Dari hari ke hari tambah naik. Makanya perlu masyarakat patuh pada protokol kesehatan. Naik terus setiap hari. Di atas 50 kenaikannya. Bahkan banyak kasus baru, masih dari klaster keluarga yang dominan," jelasnya.
Ning mengatakan, kasus baru yang didapat kebanyakan berasal dari klaster keluarga. Pihaknya juga mengajak masyarakat untuk tetap melakukan protokol kesehatan, sehingga kasus virus corona segera berakhir.
3. Sudah 591 orang meninggal dunia akibat COVID-19 di Kota Surakarta
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Solo hingga Senin (21/6/2021), jumlah kumulatif kasus COVID-19 sudah mencapai 12.292 orang.
Rinciannya sebanyak 10.872 pulang atau sembuh, 684 isolasi mandiri (isoman), 145 perawatan, dan 591 meninggal dunia.
