Pemkot Semarang Bakal Beri Tambahan Operasional ke PKK di Tingkat RT
Intinya sih...
- Wali Kota Semarang akan merealisasikan janji kampanye bantuan operasional Rp25 juta per RT per tahun.
- Perubahan anggaran telah dibahas untuk memastikan program ini direalisasikan sesuai visi-misi wali kota terpilih.
- Pemkot Semarang juga akan meningkatkan pendapatan asli daerah agar lebih banyak anggaran dapat dikembalikan kepada masyarakat.
Semarang, IDN Times - Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng memastikan akan merealisasikan janji kampanye terkait bantuan operasional Rp25 juta per Rukun Tetangga (RT) per tahun. Selain itu, ia juga akan memberikan tambahan operasional bagi pemberdayaan kesejahteraan keluarga (PKK) mulai dari tingkat RT.
1. Minta masyarakat tidak perlu ragu
"Kemarin dalam rapat TAPD, kami membahas perubahan anggaran agar sesuai dengan visi-misi wali kota terpilih. Artinya, janji kampanye ini benar-benar akan direalisasikan melalui keputusan anggaran perubahan," ungkapnya, Rabu (12/3/2025).
Menurut dia, masyarakat tidak perlu ragu. Sebab, ia dan wakil wali kota benar-benar akan merealisasikan program ini.
“Kalau ada yang masih baru rengeng-rengeng, masih ragu-ragu, atau belum percaya, ini saya umumkan secara resmi. Ini pasti akan direalisasikan dengan keputusan anggaran perubahan," tegasnya.
2. Terus berupaya tingkatkan PAD
Selain itu, Agustin merespon pertanyaan warga mengenai operasional ketua dan sekretaris RT yang diharapkan meningkat. Ia menegaskan bahwa Pemkot Semarang akan terus berupaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) agar lebih banyak anggaran yang bisa dikembalikan kepada masyarakat.
"Doakan PAD kita bertambah, jadi semakin banyak yang bisa diberikan kembali kepada warga masyarakat," katanya.
3. PKK harus dukung program Semarang Bersih
Tak hanya untuk RT, Agustin juga menuturkan bahwa PKK di tingkat RT akan mendapatkan tambahan operasional, terutama untuk mendukung program kebersihan kota yang menjadi salah satu prioritas dalam program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang.
"Ibu-ibu PKK kami minta bantuannya untuk program Semarang Bersih. Kalau diminta bantuan, tentu ada biaya operasional. Jadi, nanti PKK RT akan mendapat tambahan dana operasional," tandasnya.