Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Polisi Temukan Puluhan Botol dan Kayu Jelang di Hari Buruh Semarang

Konfederasi Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) menyita perhatian warga Semarang dengan membawa simbol-simbol berwarna merah merona. (IDN Times/Fariz Fardianto)
Konfederasi Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) menyita perhatian warga Semarang dengan membawa simbol-simbol berwarna merah merona. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Semarang, IDN Times - Peringatan Hari Buruh Internasional di Semarang dipusatkan di kawasan Kantor Gubernur Jawa Tengah, Jalan Pahlawan, Kota Semarang. Polisi menemukan sejumlah barang berupa puluhan botol kosong dan potongan kayu yang diduga bisa digunakan untuk memicu kericuhan.

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol M Syahduddi mengungkapkan, barang-barang tersebut disita saat razia dini hari, Kamis (30/4/2025), beberapa jam sebelum aksi buruh digelar. Lokasi penemuan berada di sekitar area yang menjadi titik kumpul utama massa aksi.

"Kami mengamankan puluhan botol dan potongan kayu yang kami curigai sengaja disembunyikan untuk digunakan saat unjuk rasa. Saat ini semua barang bukti telah kami bawa ke Mapolrestabes Semarang untuk proses penyelidikan lebih lanjut," kata Syahduddi.

Polisi juga sedang memeriksa rekaman CCTV yang terpasang di sekitar lokasi untuk mengidentifikasi siapa pihak yang bertanggung jawab atas penyimpanan benda-benda tersebut.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Artanto mengimbau seluruh elemen buruh dan masyarakat yang mengikuti aksi agar tetap tenang, tertib, dan tidak terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin menciptakan kekacauan.

"Silakan sampaikan aspirasi secara damai dan sesuai aturan. Jangan terpengaruh oleh provokator yang mencoba menyusup untuk memperkeruh suasana," tegas Artanto.

Ia menambahkan, aparat keamanan yang diturunkan untuk mengamankan jalannya aksi telah dibekali dengan pendekatan yang humanis dan sesuai prosedur standar operasional (SOP). Pendekatan ini diharapkan dapat menciptakan suasana kondusif dan menghormati hak warga negara dalam menyampaikan pendapat di muka umum.

Seperti diketahui, Polda Jateng dan Polrestabes Semarang telah menyiagakan personel tambahan untuk mengawal jalannya aksi peringatan Hari Buruh 1 Mei 2025. Penempatan personel dilakukan di sejumlah titik strategis, termasuk pusat pemerintahan, kawasan industri, dan jalan protokol yang menjadi rute konvoi massa.

Langkah-langkah preventif itu diambil sebagai bagian dari upaya menjaga ketertiban umum serta memberikan rasa aman kepada seluruh masyarakat, termasuk para pekerja yang ingin menyampaikan aspirasinya secara damai.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dhana Kencana
EditorDhana Kencana
Follow Us