Propam Periksa 9.760 Personel Polda Jateng, Ada yang Dicukur
- 9.760 personel Propam Jawa Tengah menjalani pemeriksaan fisik selama 2 bulan untuk menegakkan kedisiplinan dan ketertiban.
- Pemeriksaan mencakup penampilan, kesehatan, kelengkapan seragam, kehadiran apel, surat kendaraan dinas, senjata api, dan tes narkoba.
- Tidak ditemukan personel yang mengonsumsi narkoba, penegakan disiplin sebagai pembentukan budaya kerja profesional dan komitmen pencegahan pelanggaran.
Semarang, IDN Times - Sebanyak 9.760 personel Propam se-Jawa Tengah menjalani proses pemeriksaan selama dua bulan terakhir untuk menegakkan kedisiplinan saat bertugas. Pihak Propam Jawa Tengah menyebutkan pemeriksaan digelar dalam rangka penegakkan dan ketertiban atau Gaktibplin.
Kabid Propam Polda Jateng, Kombes Pol Saiful Anwar mengatakan proses pemeriksaan terhadap personelnya juga dimanfaatkan untuk mendeteksi penggunaan narkotika.
"Gaktibplin ini langkah untuk memastikan seluruh personel Polda tetap berada dalam jalur kedisiplinan dan etika profesi. Kami ingin setiap anggota menjadi teladan dalam sikap, penampilan, dan perilaku, baik di dalam maupun di luar kedinasan,” paparnya, Selasa (6/5/2025).
1. Sejumlah personel kepolisian dicukur rambutnya
Menurutnya terdapat 9.760 personel Propam diperiksa penampilan dan kesehatannya mulai 21 April hingga 6 Mei 2025.
Pemeriksaan menyasar berbagai aspek kedinasan, antara lain surat nyata diri, sikap tampang, kelengkapan dan kerapian seragam dinas (gampol), kehadiran apel, kelengkapan surat kendaraan dinas maupun pribadi, kepemilikan senjata api, hingga tes narkoba.
Bagi personel yang terbukti melanggar disiplin langsung diberikan tindakan di tempat sebagai bentuk penegakan aturan dan efek jera.
Termasuk ada beberapa personel yang dicukur rambutnya karena kurang rapi.
2. Kabid Propam: Kami tegakan Gaktibplin
Sementara itu, hasil pemeriksaan terhadap indikasi penyalahgunaan narkoba menunjukkan bahwa tidak ditemukan satu pun personel yang mengonsumsi zat-zat adiktif.
Saiful berkata bahwa penegakan disiplin merupakan bagian pembentukan budaya kerja yang profesional, humanis, dan berintegritas.
"Kami tegaskan Gaktibplin akan terus dilaksanakan secara berkala sebagai bentuk pengawasan melekat terhadap personel. Ini bukan sekadar rutinitas, tetapi bentuk nyata dari komitmen kami untuk mencegah pelanggaran dan menjaga marwah institusi,” kata Saiful.
3. Propam keliling ke Ditpolairud
Sebagai bentuk keseriusan dalam pengawasan internal, Kabid Propam akan turun langsung melakukan Gaktiplin ke seluruh Polres dan hari ini memimpin pelaksanaan Gaktibplin di Ditpolairud Polda Jateng.
