5 Penyebab Burung Kenari Mengalami Over Birahi, Bahaya!

Awas! Terlihat sepele namun berdampak pada burung kenari

Intinya Sih...

  • Kicauan burung kenari yang merdu membuat pikiran rileks
  • Penjemuran terlalu lama dapat menyebabkan over birahi pada kenari
  • Pakan berlebih dan mandi yang jarang juga mempengaruhi kondisi birahi kenari

Mendengar kicauan burung kenari yang merdu tentu membuat pikiran menjadi lebih rileks. Burung kenari memang dikenal sebagai burung yang memiliki irama kicauan yang sangat nyaman didengarkan, selain warna bulunya yang tidak kalah menarik untuk dipandang. Namun, memelihara burung kenari yang tepat menjadi faktor penting juga dalam menstabilkan kondisi birahi dari burung kenari itu sendiri.

Meski pada dasarnya memelihara burung kenari itu mudah dan tidak terlalu rumit tapi dalam proses menstabilkan birahi menjadi pekerjaan rumah yang harus diperhatikan bagi kicau mania. Kenari yang sudah terlanjur mengalami over birahi perlu dilakukan perawatan khusus yang tentunya susah-susah gampang. Lalu, faktor apa saja yang membuat burung kenari mengalami over birahi? simak, ya!

1. Penjemuran Berlebih

5 Penyebab Burung Kenari Mengalami Over Birahi, Bahaya!ilustrasi burung kenari yang didalam sangkar dan terkena sinar matahari terus menerus (pixabay.com/Alejandro)

Hal yang paling sering dilakukan oleh kicau mania adalah melakukan penjemuran yang terlalu lama. Pada dasarnya burung kenari cukup di jemur 15 menit hingga 20 menit saja sudah cukup, dengan durasi penjemuran tersebut burung kenari sudah dapat menghangatkan badannya. 

Selain itu tanpa disadari juga sebagian kicau mania kenari sering menggantungkan burung kenari di luar ruangan yang mana pada dasarnya cuaca tetap panas meskipun tidak terkena terik sinar matahari secara langsung. Hal tersebut yang dapat membuat burung kenari milikmu dapat menyebabkan kenari mengalami over birahi.

2. Setingan pakan yang salah

5 Penyebab Burung Kenari Mengalami Over Birahi, Bahaya!ilustrasi burung kenari dengan pakan yang benar (pixabay.com/Roy Buri)

Penggunaan setingan pakan yang terlalu tinggi membuat burung kenarimu juga mengami over birahi. Jika kamu memelihara burung kenari hanya untuk didengarkan kicauannya saja dirumah, memperhatikan jenis makanan pada burung kenari sangatlah penting.

Jenis-jenis extra fooding seperti telur rebus, apel dan jagung manis juga berpotensi meningkatkan birahi burung kenari jika diberikan secara asal-asalan. Namun, jika kamu memelihara burung kenari untuk dibudidaya tentu menaikan birahi merupakan cara yang wajib kamu lakukan.

Baca Juga: 5 Fakta Lele Jawa, Lele Asli Indonesia yang Bisa Berjalan di Darat!

3. Jarang dimandikan

5 Penyebab Burung Kenari Mengalami Over Birahi, Bahaya!ilustrasi burung kenari yang bersiap mandi karena cuaca panas (pixabay.com/Ann Jessica Johnson)

Jadi buat kicau mania yang sibuk dengan kerja atau sedang malas, terkadang burung kenari yang kamu pelihara tidak sempat dimandikan tentu berpotensi mengalami over birahi. Meski kita sedang posisi sibuk atau hal lainnya tetap usahakan memandikan burung kenari, bisa dengan memberikan cepuk yang besar agar kenari bisa mandi secara mandiri.

Burung kenari yang jarang mandi membuat burung kenari cepat naik birahinya. Selain itu, manfaat rutin memandikan burung kenari selain dapat menstabilkan birahi tentu yang tidak kalah penting juga dapat membuat bulu burung kenari menjadi lebih halus dan enak dipandang.

4. Terlalu sering ditempel betina atau paud

5 Penyebab Burung Kenari Mengalami Over Birahi, Bahaya!ilustrasi burung kenari yang dikoloni jantan dan betina (pixabay.com/Alois Grundner)

Buat kicau mania yang dirumah memiliki kenari betina atau kenari jantau paud, disarakan untuk dijauhkan dari kenari jantan yang sudah gacor. Khususnya untuk kenari betina yang sudah siap produksi jika kamu sedang tidak berencana melakukan menternaknya, lebih baik jauhkan karena suara betina yang siap produksi kerap memanggil jantan yang tentu hal tersebut dapat membuat kenari mengalami over birahi.

Jika kicau mania memiliki paud jantan, juga diusahakan tidak didekatkan atau tidak saling melihat. Kamu bisa melakukan penyekatan kenari jantan dewasamu dan kenari jantan paudmu, yang paling terpenting jangan biarkan kedua kenari ini saling melihat satu sama lain.

5. Faktor usia

5 Penyebab Burung Kenari Mengalami Over Birahi, Bahaya!ilustrasi kenari usia produktif sudah memiliki anak (pixabay.com/Myriams-Fotos)

Faktor usia kenari yang memang sudah memasuki usia produktif, umumnya umur kenari yang sudah menginjak satu tahuan secara alamiah burung kenari keluar birahinya. Namun, hal tersebut masih mampu kita kendalikan sebagai kicau mania asalakan poin-poin dari pembahasan diatas sebelumnya tidak dilakukan birahi kenari masih bisa dikendalikan.

Namun, jika kondisi birahi sudah tingga yang mana memang secara naruli dari burung kenari itu sendiri cara satu-satunya dengan mengawinkannya. Setelah burung kenari dikawinkan biasanya kenari jantan birahinya sudah stabil kembali.

Merawat burung kenari memang terlihat mudah namun jika kita sebagai kicau mania tidak konsisten dalam melakukan perawatan dan asal-asalan tentu berdampak pada burung kenari itu sendiri. Burung kenari yang terlalu over birahi tidaklah bagus, dari segi melatunkan suaranya menjadi kurang enak untuk didengarkan. Jika tidak segera diturunkan birahinya bisa-bisa burung kenarimu menjadi rusak dan bisa berujung kepada kematian. Tentu sebagai kicau mania tidak suka bukan. 

Baca Juga: 5 Jenis Kucing Paling Lucu yang Bikin Kamu Gemes, Ngakak Bareng!

Tri Utomo Photo Community Writer Tri Utomo

Perasaan orang pada dasarnya dangkal, mereka berubah seiring situasi - Itaewon Class

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya