Ketua Halal Center Unsoed Lolos Short Course Australia Awards

Angkat isu sertifikasi halal penyedia jasa makanan

Banyumas, IDN Times - Ketua Halal Center Universitas Jenderal Soedirman Prof. Poppy Arsil, S.TP, MT, PhD berhasil mengikuti Australia Awards Short Course on Standards and Halal Certification.

Lolosnya Prof Poppy setelah melalui seleksi ketat dan kompetitif yang ditargetkan pada pemerintah Indonesia dan agencynya yang terkait dengan standar dan sertifikasi halal terutama untuk perdagangan internasional dan certifying bodies.

Prof. Poppy Arsil bersama rekan satu grup mengangkat isu sertifikasi halal penyedia jasa makanan. Hasil project akan disampaikan dalam post course di Jakarta pada bulan April 2024.

Sebanyak 25 peserta Australia Awards Short Course on Standards and Halal Certification yang didanai oleh pemerintah Australia berasal dari BPJPH, BPPOM, BSN, KNEKS, universitas dan industri.

Baca Juga: Momen Hari Santri, Unsoed dan UIN Saizu Ajak Ponpes Berwawasan Bahari

1. Tentang Australia Awards

Ketua Halal Center Unsoed Lolos Short Course Australia AwardsAustralian Awards in Indonesia adalah program beasiswa yang ditawarkan oleh Pemerintah Australia

Australian Awards in Indonesia adalah program beasiswa yang ditawarkan oleh Pemerintah Australia di negara negara partner seperti Indonesia.

Program ini sudah berlangsung selama lebih dari 70 tahun. Program beasiswa yang ditawarkan diantaranya short course, program master dan doktoral.

Australia Awards Short Course on Standards and Halal Certification merupakan salah satu kursus singkat yang ditawarkan pada tahun 2023.

Tujuannya adalah untuk memperkuat keahlian dan pemahaman dalam standar dan sertifikasi halal terutama bagaimana pendekatan Australia dalam menetapkan standar dan sertifikasi kehalalan khususnya di agri-food sector.

2. Sebagai pertukaran informasi kehalalan

Ketua Halal Center Unsoed Lolos Short Course Australia AwardsKegiatan Kursus ini diorganisasi oleh University of Queensland, Australia.(IDN Times/Dok. Poppy Arsil)

Kegiatan Kursus ini diorganisasi oleh University of Queensland, Australia dilaksanakan melalui tiga tahapan yakni pre course yang pelaksanaan pada akhir Oktober 2023 di Jakarta.

Sedangkan kegiatan utama Short Course dilaksanakan di Australia dari tanggal 27 November sampai 8 Desember 2023 yang memberikan fasilitasi pertukaran informasi mengenai pendekatan standar kehalalan di Indonesia.

Selama di Australia peserta meninjau langsung bagaimana peternakan sapi, standar dan sertifikasi halal ke Abbatoar atau rumah potong hewan, berdiskusi dengan lembaga sertifikasi halal di Australia diantaranya Australian Halal Development & Accreditation (AHDAA) dan Australian Halal Authority and Advisers (AHAA).

3. Kegiatan peserta Australian Awards

Ketua Halal Center Unsoed Lolos Short Course Australia AwardsPeserta Australian Awards selama di negeri Kanguru.(IDN Times/Dok. Poppy Arsil).

Peserta Australian Awards selama di negeri Kanguru tersebut berkunjung ke Department of Agriculture, Fisheries and Foresty (DAFF) dan Department of Foreign Affairs and Trade di Canberra.

Mereka mendapatkan berbagai materi penguatan yang disampaikan oleh tim, mentor dan fasilitator dari Univrersity of Queensland, diantaranya Prof. Yasmina Sultanbawa, Prof. Louw Hoffman, Associate Professor Ammar Abdul Aziz, Associate Professor Daniel Cozzolino, Dr. Md. Ali Akber, Dr Julius Kotir, Dr Eva Nisa, Dr Risti Permani, Mr. Mohammad Badrul Alam, baik di UQ kampus St. Lucia, Long Pocket dan Gaton.

Dalam kursus ini peserta baik secara individual atau berkelompok membuat project menggunakan metode SMART - Specific, Measurable, Achievable, Relevant, and Time Bound.

Baca Juga: Unsoed Purwokerto Teliti Metode Peternak Sapi Sumba

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya