Bengkel Servis Kursi Roda Laris Manis saat ASEAN Para Games 2022
Sehari bisa servis 10--20 kursi roda
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surakarta, IDN Times - Ajang ASEAN Para Games (APG) XI 2022 dimanfaatkan atlet difabel yang salah satunya menggunakan wheelchair atau kursi roda. Tak sedikit kursi roda yang digunakan mereka saat bertanding rusak sehingga membuat ketidaknyamanan dan kekhawatiran tersendiri.
Baca Juga: Raihan Medali Indonesia di APG 2022 Lampaui Target, Atletik Terbanyak
1. Membantu atlet yang mengalami kendala akses
Panitia penyelenggara APG 2022 menyediakan secara khusus layanan bengkel atau servis kursi roda di beberapa venue pertandingan. Di antaranya di Stadion Manahan Solo, Solo Technopark (STP), GOR Sritex, dan GOR Jatidiri Semarang.
Keberadaan bengkel tersebut cukup membantu para atlet difabel, untuk sekadar mengecek atau memperbaiki kalau ada kerusakan pada kursi roda yang digunakan untuk bertanding.
Salah satu atlet difabel cabang olahraga (cabor) boccia, Felix Ardi Yudha sempat kebingungan memperbaiki saat roda depan kursi rodanya kendor dan bearing berkarat.
"(Bengkel kursi roda) ini sangat membantu sekali selama penyelenggaraan ASEAN Para Games 2022 ini," ujarnya, Jumat (5/8/2022).
Untuk pengerjaannya tidak membutuhkan waktu lama dan tergantung kerusakan. Menurut Yudha, jika sekadar servis mengganti bearing sekitar 10 menit dan paling lama 30 menit.
Baca Juga: Jokowi, BCL hingga Noah Ramaikan Penutupan ASEAN Para Games 2022