Keunggulan Satria Muda Jadi Pelajaran Bagi Satya Wacana Salatiga 

Laga basket berakhir dengan skor 68–112

Semarang, IDN Times - Satya Wacana Salatiga (SWS) bertemu dengan Satria Muda Pertamina Jakarta dalam laga lanjutan Indonesia Basketball League (IBL) 2024 di Knight Stadium Semarang, Minggu (16/6/2024) malam. Pada pertandingan itu tuan rumah SWS harus mengalah dengan tim tamu Satria Muda dengan skor akhir 68–112.

1. Satria Muda dominasi permainan

Keunggulan Satria Muda Jadi Pelajaran Bagi Satya Wacana Salatiga Pertandingan Satya Wacana Salatiga (SWS) melawan Satria Muda Pertamina Jakarta pada laga lanjutan Indonesia Basketball League (IBL) 2024 di Knight Stadium Kota Semarang, Minggu (16/6/2024). (dok. SWS)

Satria Muda langsung mendominasi permainan di babak pertama. Pelatih Satria Muda, Youbel Sondakh melakukan rotasi pada semua pemain untuk bisa mencetak poin.

Hal itu membuat Satya Wacana kesulitan untuk menentukan siapa pemain yang harus dijaga. Pada babak pertama tuan rumah melakukan 13 turnovers. Sehingga laga berakhir dengan 60-32 unggul Satria Muda di babak pertama.

Pada babak kedua, Satria Muda kembali bermain dengan tempo cepat. Satya Wacana kembali tertinggal karena Satria Muda berhasil memasukkan 23 poin dari fast break, dan mencetak keunggulan 32 poin di babak kedua.

Baca Juga: Tuan Rumah Satya Wacana Salatiga Tak Mampu Ungguli Pasifik Caesar

2. Satya Wacana rotasi mainkan pemain muda

Keunggulan Satria Muda Jadi Pelajaran Bagi Satya Wacana Salatiga Pertandingan Satya Wacana Salatiga (SWS) melawan Satria Muda Pertamina Jakarta pada laga lanjutan Indonesia Basketball League (IBL) 2024 di Knight Stadium Kota Semarang, Minggu (16/6/2024). (dok. SWS)

Akhirnya, pada babak terakhir, Satya Wacana harus mengakui keunggulan Satria Muda dengan skor 68–112.

Pelatih Satya Wacana Salatiga, Jerry Lolowang mengakui kedalaman Satria Muda yang diisi pemain senior. Kualitas lawan jauh di atas standar yang dimiliki timnya.

“Kami melakukan rotasi untuk memainkan pemain muda. Meskipun, hasilnya belum sesuai ekspektasi tapi pertandingan ini sangat tepat untuk mengasah mental pemain Satya Wacana di pertandingan kali ini,” ujarnya usai pertandingan.

3. Tetap mainkan pemain muda

Keunggulan Satria Muda Jadi Pelajaran Bagi Satya Wacana Salatiga Pertandingan Satya Wacana Salatiga (SWS) melawan Satria Muda Pertamina Jakarta pada laga lanjutan Indonesia Basketball League (IBL) 2024 di Knight Stadium Kota Semarang, Minggu (16/6/2024). (dok. SWS)

Meskipun tidak berhasil meraih kemenangan, laga kali ini diharapkan mampu menjadi pelajaran bagi para pemain Satya Wacana.

“Terutama para pemain muda, mereka sangat energik dan cepat dalam pergerakan. Meski banyak tembakan yang gagal tapi saya rasa itu tidak masalah, mereka sendiri yang nanti akan mengevaluasi permainan mereka,” kata Jerry.

Sementara, ke depan Satya Wacana akan tetap memainkan para pemain muda yang berusia di rentang 22 tahun. Sebab, ini akan baik untuk pengembangan permainan 2–5 tahun mendatang.

Baca Juga: Satya Wacana Salatiga Berhasil Unggul, Tekuk Bima Perkasa Jogja

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya