PSIS Semarang Lepas Wawan Febriyanto, Geser ke Klub Liga 2
Pesepak bola PSIS Semarang Wawan Febrianto (tengah) berupaya melewati hadangan pesepak bola Arema FC Irsyad Maulana (kiri) dan Achmad Figo (kanan) saat pertandingan semifinal leg 1 Piala Presiden 2022 di Stadion Jatidiri Semarang, Jawa Tengah, Kamis (7/7/2022). (ANTARA/Aji Styawan)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Pesepakbola Wawan Febriyanto harus meninggalkan PSIS Semarang. Manajemen melepas pemain pada posisi gelandang itu jelang berakhirnya putaran pertama BRI Liga 1 2023/2024.
1. PSIS ucapkan terima kasih untuk Wawan
Pertandingan PSIS Semarang melawan Borneo FC pada laga pekan ke-30 BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Segiri Samarinda, Minggu (12/3/2023). (dok. PSIS)Wawan dilepas dengan skema transfer ke salah satu klub Liga 2. Adapun, pesepakbola berusia 29 tahun itu sudah memperkuat PSIS selama satu setengah musim.
CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi mengatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan pengabdian Wawan selama satu setengah musim di PSIS.
“Hari ini kami umumkan bahwa salah satu pemain PSIS yakni Wawan Febriyanto kami lepas ke salah satu klub Liga 2 dengan skema transfer yang telah disepakati kedua klub,’’ ungkapnya, Rabu (25/10/2023).
Baca Juga: PSIS Semarang Bertahan di Peringkat Ke-5 Klasemen BRI Liga 1 2023/2024
2. Wawan dilepas dengan skema transfer
Editor’s picks
PSIS Semarang unggul atas Persita Tangerang di laga Piala Presiden 2022, Senin (13/6/2022). (Dok. PSIS)Terkait klub Liga 2 mana yang menjadi tujuan dan rumah baru bagi Wawan, Yoyok tidak mau menyebutkan.
‘’Klubnya mana biar diumumkan oleh klubnya sendiri,” tuturnya.
3. Yoyok tidak sebutkan klub baru Wawan
Pemain PSIS Semarang, Wawan Febriyanto. (dok. PSIS)Yoyok hanya menyampaikan, atas nama manajemen PSIS, pihaknya mengucapkan terima kasih atas kerja keras dan dedikasi Wawan selama ini.
Semoga senantiasa diberi kesuksesan.
Baca Juga: Nasib Budiono Sutikno, Dulu Topskor PSIS Semarang Kini Hidup Menderita
