Evandro Brandao Comeback! Lini Depan PSIS Semarang Makin Tajam

Intinya sih...
- Evandro Brandao kembali setelah cedera, sumbang dua gol dalam dua pertandingan.
- Kembalinya Evandro membawa PSIS Semarang naik ke peringkat ke-13 dengan total 17 poin.
- Pelatih Gilbert Agius mengapresiasi kinerja Evandro dan berharap para suporter turut hadir di Stadion Jatidiri.
Semarang, IDN Times - Setelah sempat absen karena cedera di awal musim Liga 1 2024/2025, striker PSIS Semarang Evandro Brandao kembali. Pemain asing asal Angola itu bahkan langsung menyumbangkan dua gol dalam dua pertandingan.
1. Sudah cetak 2 gol untuk PSIS
Mantan pemain Rans Nusantara ini, mencetak satu gol saat laga PSIS VS Persik Kediri. Kemudian di laga pekan ke-14 saat PSIS melawan Bali United di Stadion Jatidiri Semarang, Rabu (11/12/2024).
Sumbangan gol Evandro ini membawa Mahesa Jenar menempati peringkat ke-13 di klasemen sementara dengan total 17 poin. Kemenangan ini tak lepas dari peran vital Evandro Brandao.
Setelah absen di awal musim karena cedera achilles, kembalinya striker berpaspor Angola dan Portugal ini membawa berkah bagi lini depan PSIS yang kini makin tajam.
2. Evandro dimainkan lagi saat lawan Persik
Evandro Brandao mulai bisa dimainkan pada pekan ke-11 Liga 1 2024/2025 melawan Persik Kediri. Cedera yang dideritanya saat berlatih di awal musim Liga 1 memaksanya untuk menepi hingga pekan ke-10.
Kehadirannya di PSIS menggantikan posisi Sudi Abdallah, yang juga mengalami cedera di pekan pertama.
Dengan pengalaman bermain di sejumlah tim elit Eropa, termasuk Benfica B dan tim junior Manchester United, Evandro diharapkan dapat meningkatkan motivasi tim dan memperkuat lini depan PSIS. Kembalinya Evandro menjadi angin segar bagi PSIS, yang kini semakin optimistis untuk menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya.
3. Berharap suporter hadir di Stadion Jatidiri
Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius mengatakan, selain makin tajamnya lini depan setelah kembalinya Evandro, pihaknya sangat mengapresiasi kinerja pemain.
“Selain itu, kami berharap para suporter turut hadir di Stadion Jatidiri. Hal itu bisa memotivasi PSIS saat berlaga,” tuturnya
Lalu, imbuh Gilbert, ia tidak memungkiri jika pihaknya sedikit mengutak-atik lini penyerangan PSIS. Hal ini menyesuaikan dengan tim yang dihadapi di Liga 1.