Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pelatih Persiku Alfiat didampingi asisten memantau latihan pemain Persiku di Stadion Wergu Wetan Kudus. (Ari Haryono/IDN Times).

Kudus, IDN Times – Pelatih Persiku Kudus, Alfiat mengakui mendapatkan banyak tawaran uji coba dari klub Liga 1 (sekarang Supereague). Namun, ia harus menolak beberapa jadwal uji coba karena skuadnya masih bermateri pemain lokal.

Alasan lain Alfiat menolak beberapa jadwal uji coba dengan klub asal Liga 1 karena jadwal uji coba yang sudah padat. Ia mempertimbangkan kondisi fisik pemainnya.

1. Menolak Lawan Klub Liga 1

Pemain Persiku berlatih di Stadion Wergu Wetan Kudus. (Ari Haryono/IDN Times).

Alfiat mengungkapkan banyak tawaran uji coba yang terpaksa harus ditolaknya. Beberapa klub papan atas yang ditolak meliputi PSBS Biak, Malut United, dan Dewa United.

”Skuad saya masih dihuni lokal sehingga saya harus memilih-milih dulu. Selain itu tim pelatih masih berupaya untuk meningkatkan fisik tim pemain,” katanya, Jumat (25/7/2025).

Dirinya menyampaikan uji coba akan tetap dijalani skuadnya. Namun dilakukan secara bertahap. Bisa dari klub Liga 1 maupun klub Liga 2 (sekarang Championship).

”Jadwal uji coba masih akan kami lakukan dengan beberapa klub di Indonesia. Namun, jadwalnya harus kami atur agar tidak terlalu padat,” sambungnya.

2. Terjadwal Uji Coba Melawan Borneo FC

Pemain Persiku mengikuti sesi game saat berlatih di Stadion Wergu Wetan Kudus. (Ari Haryono/IDN Times).

Persiku memilih beruji coba dengan Borneo FC usai gagal beruji coba dengan klub Malaysia, Terengganu FC. Laga menghadapi Borneo akan digelar pada 28 Juli 2025 di Yogyakarta.

Menghadapi Borneo FC skuad Persiku masih tanpa pemain asing. Sebab, pemain asing belum datang. Pihaknya memaksimalkan skuad yang sudah ada terlebih dahulu.

3. Bersiap Menghadapi PPSM Magelang

Pemain Persiku berlatih di Stadion Wergu Wetan Kudus beberapa waktu lalu. (Ari Haryono/IDN Times).

Persiku Kudus bakal menghadapi PPSM Magelang di bulan Agustus 2025 mendatang. Laga uji coba ini sekaligus sebagai bagian untuk memantapkan skuad menjelang kompetisi Liga 2 musim 2025/2026.

”Setelah Borneo FC, kami akan beruji coba dengan PPSM Magelang di bulan Agustus. Setelah itu ada jadwal uji coba dengan klub dari Liga 2 di bulan Agustus juga,” terangnya.

Ia menyampaikan banyak tawaran yang didapatkan untuk berlatih tanding bareng. Namun, kembali lagi ia juga melihat kebugaran pemain.

”Pada bulan Agustus kami masih akan mencari jadwal uji coba. Karena Liga 2 dimungkinkan bergulir pada bulan September 2025,” ujarnya.

4. Hasil Uji Coba Tak Begitu Mengecewakan

Pelatih Persiku, Alfiat. (Ari Haryono/IDN Times).

Persiku sejauh ini sudah dua kali beruji coba dengan klub Liga 1. Persiku pernah meraih kemenangan kala menghadapi Persik Kediri pada 5 Juli 2025 di Stadion Gelora Daha Jayati, Kediri, Jawa Timur. Persiku berhasil menang dengan skor 1-0 di laga tersebut.

Persiku juga pernah beruji coba dengan Macan Kemayoran, Persija Jakarta pada Sabtu (11/7/2025) di Lapangan Latihan Jakarta Internasional Stadium (JIS). Persiku kalah tipis 0-1 di laga tersebut.

”Sejauh ini hasil uji coba kami tidak terlalu buruk. Kami menang lawan Persik dan kalah tipis 0-1 dari Persija,” imbuhnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team