Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi sepak bola
ilustrasi sepak bola (pixabay.com/Kelvin Stuttard)

Intinya sih...

  • Persika kecolongan tiga gol pada babak pertama.

  • Persika mencetak satu gol balasan pada paruh kedua.

  • Persika gagal menandingi RANS Nusantara di Grup C.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Karanganyar, IDN Times - Persika Karanganyar gagal meraih poin pada pertandingan pekan ke-7 Grup C Liga Nusantara 2025/2026. Mereka tumbang dari Sang Maestro FC dengan skor akhir 2-3 di Stadion UNS, Solo, Selasa (23/12/2025) sore.

Persika gagal menampilkan performa maksimal. Mereka dihukum melalui catatan hattrick Daud Irfan Kararbo. Sementara itu, Persika hanya membalas lewat sumbangan gol Yanuar Baehaki dan Safri Watimena.

1. Persika kecolongan tiga gol pada babak pertama

Persika Karanganyar sebenarnya memulai laga dengan percaya diri. Tim besutan Ahmad Bustomi tampil cukup ngeyel sejak peluit kick-off dibunyikan.

Namun, Persika harus kecolongan lebih dulu. Gawang mereka dijebol Daud Irfan Kararbo lewat tendangan penalti pada menit ke-25. Gol ini tercipta setelah kiper Aryandy Widiansyah melakukan pelanggaran di kotak terlarang.

Persika sempat membalas. Tim berjuluk Singo Lawu mampu mencetak gol penyama kedudukan melalui penyelesaian akhir Yanuar Baehaki pada menit ke-28.

Hanya saja, penggawa Persika belum menunjukkan performa terbaik. Mereka bahkan kebobolan dua gol lagi lewat finishing Daud Irfan Kararbo pada menit 33 dan 38. Gol ini membuat Singo Lawu tertinggal 1-3 dari Sang Maestro FC hingga babak pertama usai.

2. Persika mencetak satu gol balasan pada paruh kedua

Persika Karanganyar merombak skuad pada babak kedua. Mereka mengganti sejumlah pemain demi menambah daya gedor. Menariknya, upaya ini membuahkan hasil.

Persika mampu mencetak gol kedua pada menit ke-52. Mereka melakukannya setelah bola sundulan kepala Safri Watimena menembus jala Sang Maestro FC. Gol ini membuat Persika memangkas kedudukan menjadi 2-3.

Persika makin agresif. Singo Lawu terus menggempur lini pertahanan Sang Maestro FC. Namun, ambisi tersebut turut mendapat perlawanan dari kubu lawan.

Sang Maestro FC lantas mengubah skema permainan. Mereka fokus memperkokoh barisan pertahanan. Puncaknya, perubahan strategi itu membuat Persika Karanganyar gagal menyamakan skor hingga laga selesai.

3. Persika gagal menandingi RANS Nusantara di Grup C

Hasil minor melawan Sang Maestro FC membuat Persika Karanganyar gagal menandingi RANS Nusantara di Grup C Liga Nusantara 2025/2026. Singo Lawu masih tertahan di peringkat ke-2 klasemen berbekal 9 poin dari 6 pertandingan. Mereka kalah dari RANS dengan 13 poin di posisi puncak.

Sementara itu, Persika wajib melakukan evaluasi. Mereka tidak boleh kehilangan poin lagi pada pertandingan berikutnya. Ini terjadi saat Singo Lawu menghadapi RANS Nusantara pada 26 Desember 2025.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team