PSIS Semarang Degradasi Liga 1: Ada 4 Klub Jawa Tengah di Liga 2

12 Mei 2025, 12:00 WIB

Dhana Kencana

Skuat PSIS Semarang. (dok.PSIS)

Intinya sih...

PSIS Semarang terdegradasi dari Liga 1 setelah hasil imbang pertandingan Persebaya Surabaya dan Semen Padang.
PSIS hanya mengoleksi 25 poin dari 32 laga, gagal menang dalam 12 laga beruntun, dan mengalami berbagai persoalan internal.
PSIS kembali ke Liga 2 bersama tiga klub Jawa Tengah lainnya, sementara Persijap Jepara promosi ke Liga 1 dan lima tim sedang berjuang untuk bertahan di Liga 1.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Semarang, IDN Times - Musim buruk PSIS Semarang akhirnya berujung pada kenyataan pahit. Mereka dipastikan terdegradasi dari Liga 1 dan harus berlaga di Liga 2 musim depan.

Hasil imbang 1-1 antara Persebaya Surabaya dan Semen Padang pada pekan ke-32 Liga 1, Minggu (11/5/2025), menjadi momen penentu yang mengunci nasib Mahesa Jenar di dasar klasemen.

Kekalahan 1-2 dari PSS Sleman pada Jumat (9/5/2025) sebelumnya sudah membuat posisi PSIS makin sulit. Dengan hanya mengoleksi 25 poin dari 32 laga dan selisih tujuh angka dari Semen Padang yang duduk di batas aman (peringkat 15 dengan 32 poin), PSIS sudah tidak bisa lagi mengejar meskipun menyapu bersih dua laga sisa.

Musim ini pun menjadi akhir dari kiprah mereka di Liga 1 setelah bertahan sejak promosi pada 2018.

1. Buntut beragam masalah PSIS Semarang

PSIS Semarang melawan Persik Kediri di Stadion Jatidiri Semarang, Jumat (11/4/2025). (dok. PSIS)

Kondisi tersebut terasa pahit mengingat PSIS sempat bersaing di papan atas musim lalu dengan finis di posisi keenam. Namun performa mereka anjlok drastis di musim 2024/2025.

Sejak menang atas PSBS Biak pada Januari 2025 lalu, mereka gagal menang dalam 12 laga beruntun. PSIS Semarang hanya mampu meraih empat imbang dan delapan kekalahan.

Berbagai persoalan internal turut membayangi mereka. Mulai dari penunggakan gaji pemain, hengkangnya sejumlah pemain asing, pemecatan pelatih, hingga konflik yang memanas dengan suporter. Bahkan CEO PSIS, Yoyok Sukawi, didesak mundur oleh fans karena dianggap gagal menjaga kestabilan tim.

2. Ada 4 klub dari Jateng di Liga 2

PSIS Semarang melawan PSS Sleman pada laga pekan ke-32 Liga 1 2024/2025 di Stadion Jatidiri Semarang, Jumat (9/5/2025). (dok. PSIS)

Dengan kembalinya PSIS ke kasta kedua sepak bola nasional, kini ada empat klub asal Jawa Tengah yang akan berlaga di Liga 2 musim 2025/2026. Mereka adalah:

PSIS Semarang – Degradasi dari Liga 1
Persiku Kudus – Bertahan dari musim lalu
Persekat Tegal – Bertahan dari musim lalu
Kendal Tornado FC – Klub baru yang berpindah homebase ke Kendal, sebelumnya bernama Tornado FC

Sementara itu, satu tim Jateng lainnya, Persijap Jepara, berhasil promosi ke Liga 1, dan Persipa Pati harus turun kasta ke Liga 3.

3. PSIS Semarang tim pertama yang degradasi dari Liga 1

Pertandingan PSS Sleman vs Persis Solo di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Selasa (11/3/2025). (ANTARA FOTO/Makna Zaezar)

PSIS menjadi tim pertama yang resmi turun kasta. Meski demikian, dua slot degradasi Liga 1 lainnya masih terbuka, dan lima tim sedang berjuang untuk bertahan. Mereka adalah PSS Sleman (28 poin), Barito Putera (31), Semen Padang (32), Madura United (33), dan Persis Solo (35).

Persaingan ketat di papan bawah menjanjikan laga-laga penuh drama di dua pekan terakhir Liga 1.

Musim depan akan menjadi momentum bagi Mahesa Jenar untuk menata ulang tim dan mengembalikan nama besar mereka ke kasta tertinggi sepak bola nasional.