TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Resesi, Konsumen di Semarang Malah Beli Rumah Secara Tunai 

Citragrand tawarkan rumah berperabot IKEA

Rumah berperabot IKEA untuk segmen milenial dihadirkan pengembang perumahan Citra Grand Semarang. (dok. Citragrand Semarang)

Semarang, IDN Times - Indonesia telah resmi memasuki masa resesi. Kendati demikian, saat jelang resesi konsumen di Kota Semarang justru membeli rumah secara tunai. 

Baca Juga: Daya Beli Properti di Semarang Mulai Bergairah Meski Pandemik COVID-19

1. Jelang resesi konsumen manfaatkan untuk investasi properti

Marketing Manager CitraGrand Semarang, Berlian Febriana didampingi General Manager CitraGrand Semarang, Yuliarso Christiono menyampaikan perkembangan bisnis properti di media gathering Rumah IKEA melalui daring, Jumat (23/10/2020). Dok. Citragrand Semarang.

Kondisi itu dicatat oleh pengembang perumahan Citragrand Semarang dalam transaksi beberapa bulan terakhir. 

Marketing Manager CitraGrand Semarang, Berlian Febriana mengatakan, kondisi jelang resesi ini dimanfaatkan konsumen untuk membeli properti rumah. Sebab, pada masa itu harga saham properti justru naik. 

"Maka, karena raportnya bagus ini banyak konsumen yang menyalurkan dananya untuk membeli rumah," ungkapnya pada media gathering sekaligus peluncuran Rumah IKEA secara daring, Jumat (23/10/2020). 

2. 50 persen membeli rumah secara tunai

Ilustrasi rumah milenial. Dok. Citragrand Semarang.

Para konsumen ini membeli rumah untuk dipakai sendiri (end user) dan juga untuk investasi. Adapun, rumah yang dibeli di harga diatas Rp 1 miliar. 

"Jadi pada awal pandemik lalu sekitar bulan April, Mei, Juni konsumen yang membeli adalah dari kalangan end user. Sedangkan, pada bulan September dan Oktober ini saat jelang resesi konsumen yang membeli rumah adalah investor yang mungkin mempertimbangkan daripada uangnya didepositokan lebih baik untuk investasi properti," jelas Berlian. 

Mereka diketahui membeli rumah secara tunai. Langkah itu ditempuh konsumen, karena pada kondisi saat ini perbankan lebih ketat dalam menyalurkan pembiayaan. "Jadi, ada 50 persen konsumen sepanjang pandemik yang beli rumah secara cash," tuturnya. 

3. Citragrand hadirkan produk rumah sesuai selera dan kebutuhan pasar

Ilustrasi rumah milenial. Dok. Citragrand Semarang.

Menggairahkan daya beli pada kondisi pandemik ini, Citragrand juga berupaya untuk menghadirkan produk perumahan yang dibutuhkan konsumen. Salah satunya dengan meluncurkan Rumah IKEA di Cluster Red Terracotta. 

General Manager CitraGrand Semarang, Yuliarso Christiono mengatakan, kolaborasi dengan ritel home furniture IKEA ini merupakan salah satu inovasi yang dilakukan pihaknya dalam memenuhi kebutuhan pasar saat ini. 

"Kami hadirkan Rumah IKEA ini karena melihat kebutuhan pasar. Rumah dengan perabot yang modern dan sesuai dengan tren sehingga menghadirkan suasana baru ini yang diharapkan konsumen," katanya. 

Baca Juga: Hadapi COVID-19, Bisnis Properti Ubah Pola Pemasaran ke Digital Marketing 

Berita Terkini Lainnya