Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Semarang, IDN Times - Berlokasi di Jalan Setiabudi, Srondol Wetan, Banyumanik Semarang, sebuah gedung UMKM Center dalam waktu dekat berubah fungsi. Dinas Koperasi UMKM Jateng bakal mengubah tempat tersebut sebagai Co-working space untuk memberikan kemudahan bagi pekerja start-up maupun UMKM untuk mengakses informasi.
Baca Juga: SDM dan Modal Jadi Batu Sandungan UMKM di Indonesia
1. Hetero Space milik Dinas UMKM akan beroperasi 24 jam
Kepala Dinkop UMKM Jateng, Ema Rachmawati mengungkapkan Co-working space bernama Hetero Space nanti dipastikan beroperasi 24 jam nonstop. Pihaknya menggandeng Impala Space yang sudah pengalaman di bidang tersebut agar bisa menjadi ruang tumbuh berkembang yang tanpa batas, bagi pegiat UMKM maupun start up.
"Maka harapan kita bisa memberi kontribusi berarti bagi Jawa Tengah maupun Indonesia. Apalagi fasilitas yang disediakan di co-working space itu cukup lengkap," kata Ema seperti dinukil dari laman jatengprov, Kamis (30/1).
2. Kepala Dinas UMKM Jateng: Harga sewa Hetero Space cuma Rp25 ribu
Pelaku umkm di Yogyakarta. IDN Times/Febriana Sinta Ema mengatakan harga sewa ruangan di Hetero Space sekitar Rp25 ribu. Pihaknya menyediakan ragam fasilitas. Mulai ruang kantor bersama, tempat meeting, ruang kelas, event space, dan juga private office.
Tak cuma itu, pihaknya pun memberi ragam informasi pelatihan yang bisa diikuti oleh pelaku UMKM dan para start-up di seluruh daerah.
3. Nantinya dirancang ada 1.192 kegiatan pelatihan bagi pekerja start-up dan pelaku UMKM
Setidaknya, ia mengklaim dalam setahun nantinya ada 192 kegiatan pelatihan terkait keuangan, desain dan branding, go-online, legalisasi perizinan.
Hetero Space, katanya akan diresmikan 31 Januari besok. Acaranya akan dirangkai dengan kegiatan Hetero Festival hingga 2 Februari nanti.
Peresmian Hetero Space dilakukan secara simbolis oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bersama akademisi, korporasi, komunitas dan media.
“Terutama untuk menghadapi industri 4.0. Bersama Gubernur Jawa Tengah juga diadakan peresmian Asosiasi Kopi Jawa Tengah. Berbagai kalangan dilibatkan dalam setiap kegiatannya,” paparnya.
Ema juga bekerja sama dengan Ruko Space dalam mengadakan Pop Up Market, yang memamerkan dan menjual produk pelaku usaha kreatif di Semarang dan sekitarnya. Selain itu, dalam pembukaannya nanti ada pula food court yang berasal dari komunitas Food Truck.
Baca Juga: Pemprov Jateng Bentuk Holding Migas Baru, PT Jateng Petro Energi
