5 Kesedihan yang Wajar Dialami saat Merantau dan Jauh dari Orangtua

Rindu berat dan homesick parah

Memilih untuk merantau dan tinggal jauh dari orangtua adalah keputusan yang sulit bagi banyak anak muda. Terkadang hidup memang memaksa kita untuk mengambil keputusan satu ini. Baik itu untuk bekerja, menuntut ilmu, tinggal dengan pasangan, dan lainnya.

Meskipun merantau bisa membuka peluang baru dan pengalaman yang berharga, perpisahan dengan orangtua biasanya akan menyebabkan kesedihan yang mendalam. Meskipun wajar, ini nih lima bentuk kesedihan yang dialami saat pertama kali memilih merantau dan menjauh dari orangtua.

1. Rasa kehilangan dan rindu yang mendalam

5 Kesedihan yang Wajar Dialami saat Merantau dan Jauh dari Orangtuailustrasi rindu dengan pasangan (pexels.com/Engin Akyurt)

Saat pertama kali meninggalkan rumah dan orangtua untuk merantau, perasaan kehilangan dan rindu yang mendalam sering kali akan menghantuimu. Bagaimanapun juga, rumah adalah tempat dimana kamu merasa aman dan nyaman, dan kepergian dari sana bisa meninggalkan perasaan kosong dan hampa.

Rindu akan orangtua, keluarga, dan rumah bisa menjadi terasa sangat kuat. Terutama saat menghadapi masalah dan kesulitan di tempat baru.

2. Kecemasan dan kekhawatiran akan keselamatan orangtua

5 Kesedihan yang Wajar Dialami saat Merantau dan Jauh dari Orangtuailustrasi cemas (pexels.com/Tim Gouw)

Memikirkan kesejahteraan dan keselamatan orangtua yang ditinggalkan di rumah juga bisa menyebabkan rasa cemas dan kekhawatiran yang besar. Merantau sering kali berarti meninggalkan orangtua yang sudah menjaga dan melindungimu sepanjang hidup.

Rasa khawatir soal bagaimana mereka akan menghadapi kehidupan tanpa kehadiranmu bisa menjadi sangat menyedihkan dan mengganggu. Kamu harus terus berusaha mengatasi perasaan ini seiring berjalannya waktu.

Baca Juga: 3 Alasan Perlu Membiasakan Anak untuk Berpikir Optimis  

3. Perasaan bersalah karena meninggalkan orangtua

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

5 Kesedihan yang Wajar Dialami saat Merantau dan Jauh dari Orangtuailustrasi sedih (pexels.com/Inzmam Khan)

Banyak anak muda yang merantau juga merasa bersalah karena meninggalkan orangtuanya sendirian di rumah. Terlepas dari apa alasanmu untuk merantau, merasa bersalah karena meninggalkan orangtua yang mungkin membutuhkan dukungan dan perhatianmu tentu dapat menyebabkan kesedihan yang mendalam dan berkepanjangan.

Ini juga bisa menjadi rasa bersalah karena meninggalkan tanggung jawab keluarga. Bahkan, kamu juga bisa merasa bahwa dirimu mengkhianati orangtua dengan pergi dari rumah.

4. Ketidakpastian tentang masa depan dan kebingungan identitas

5 Kesedihan yang Wajar Dialami saat Merantau dan Jauh dari Orangtuailustrasi diri sendiri (pexels.com/Dani Mota)

Menghadapi ketidakpastian tentang masa depan dan kebingungan identitas adalah aspek lain dari kesedihan saat memilih untuk merantau dan menjauh dari orangtua. Apapun alasanmu untuk merantau, itu sering kali memicu pertanyaan yang mendalam tentang siapa dirimu, apa yang kamu inginkan dalam hidup, dan bagaimana kamu ingin menjalani kehidupan di masa depan.

Ini bisa menjadi periode introspeksi yang penuh tantangan. Ditambah lagi kamu akan merasa terombang-ambing tanpa kehadiran orangtua untuk memberikan dukungan dan bimbingan.

5. Rasa tidak nyaman dan kesepian di lingkungan baru

5 Kesedihan yang Wajar Dialami saat Merantau dan Jauh dari Orangtuailustrasi didalam rumah (pexels.com/ Vlada Karpovich)

Tidak hanya itu, saat memilih merantau dan menjauh dari orangtua, kamu mungkin akan mengalami rasa tidak nyaman dan kesepian di lingkungan baru. Adaptasi terhadap kehidupan di tempat yang baru dan berbeda bisa menjadi sesuatu sulit, terutama tanpa dukungan dan kehadiran orangtua untuk menopangmu.

Rasa kesepian dan kehilangan bisa membuat kamu merasa terisolasi dan kesepian. Alhasil, kamu akan punya kecenderungan untuk menarik diri dari interaksi sosial.

Memilih untuk merantau dan menjauh dari orangtua adalah langkah penting dalam perjalanan hidup ini, tetapi juga merupakan pengalaman yang penuh dengan kesedihan dan tantangan. Kamu perlu tahu bahwa menghadapi perasaan kehilangan, rindu, kecemasan, bersalah, ketidakpastian, dan kesepian adalah bagian alami dari proses ini. Tapi yakinlah, kamu pasti bisa belajar menghadapi dan mengatasi kesedihan ini, dan bahkan tumbuh dan berkembang dari pengalaman merantau ini. Semangat, ya!

Baca Juga: 7 Cara Orangtua Memberikan Contoh Kepemimpinan pada Anak 

Desria Photo Community Writer Desria

Suka menulis dan menangis (?)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dhana Kencana
  • Mayang Ulfah Narimanda

Berita Terkini Lainnya