Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

4 Cara Mengurangi Kebiasaan Konsumsi Gula, Lebih Sehat! 

ilustrasi permen (pexels.com/Pavel Danilyuk)
Intinya sih...
  • Ganti gula putih dengan pemanis alami seperti madu, stevia atau gula kelapa untuk mengurangi risiko lonjakan gula darah dan tambahan nutrisi.
  • Kurangi konsumsi gula secara bertahap, mulai dari minuman hingga makanan olahan, serta gantikan dengan buah-buahan segar yang kaya serat dan nutrisi.
  • Cermati label makanan atau minuman untuk menghindari konsumsi gula tersembunyi, pilih produk dengan kandungan gula rendah atau tanpa tambahan gula sama sekali.

Konsumsi makanan manis sering kali sulit dihindari. Gula tidak hanya memberikan rasa nikmat pada makanan atau minuman, tetapi juga meningkatkan mood. Namun, mengonsumsinya secara berlebihan dapat membawa berbagai risiko kesehatan, mulai dari obesitas, diabetes, hingga gangguan metabolisme.

Gaya hidup modern membuat sulit untuk mengontrol kebiasaan mengonsumsi makanan dan minuman manis. Kamu tidak wajib untuk berhenti mengonsumsi makanan manis, melainkan menemukan keseimbangan dengan mengurangi konsumsi gula. Yuk, simak beberapa cara mengurangi kebiasaan konsumsi makanan manis.

1. Ganti gula dengan pemanis alami

ilustrasi madu (pexels.com/Pixabay)

Mengurangi konsumsi gula tidak berarti kamu harus benar-benar meninggalkan rasa manis. Sebagai alternatif, kamu dapat mengganti gula putih dengan pemanis alami yang lebih sehat, seperti madu, stevia, atau gula kelapa. Pemanis alami memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan dengan gula putih, sehingga tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang drastis.

Selain itu, pemanis alami sering mengandung nutrisi tambahan yang bermanfaat bagi kesehatan. Namun, penting untuk tetap memperhatikan jumlah pemanis alami yang kamu konsumsi. Meskipun lebih sehat daripada gula biasa, pemanis alami tetap harus digunakan dalam jumlah yang wajar.

2. Kurangi secara bertahap

ilustrasi gula (pexels.com/mali maeder)

Jika kamu memiliki kebiasaan mengonsumsi gula, kamu akan kesulitan untuk berhenti secara tiba-tiba. Cara yang lebih efektif adalah dengan menguranginya secara bertahap. Mulailah dengan mengurangi jumlah gula pada minuman seperti kopi atau teh, hingga mengurangi membeli minuman kemasan dengan gula yang tinggi.

Selain itu, kamu juga bisa mulai untuk mengurangi konsumsi camilan bergula tinggi seperti coklat atau permen. Perhatikan juga kandungan gula pada makanan olahan yang kamu konsumsi. Baca label makanan untuk memilih produk dengan kandungan gula yang lebih rendah.

3. Perbanyak konsumsi buah-buahan segar

ilustrasi mengonsumsi buah (pexels.com/Jill Wellington)

Salah satu cara terbaik untuk mengurangi konsumsi gula adalah dengan menggantinya menggunakan buah-buahan segar. Buah-buahan segar mengandung gula alami yang dikenal sebagai fruktosa, yang lebih sehat dibandingkan dengan gula tambahan yang terdapat dalam makanan olahan dan minuman manis. Selain memberikan rasa manis yang alami, buah-buahan segar juga kaya akan serat, vitamin, dan mineral yang penting untuk kesehatan tubuh.

Serat dalam buah-buahan membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam darah, sehingga mencegah lonjakan gula darah yang cepat dan menjaga tingkat energi tetap stabil. Selain itu, buah-buahan segar dapat membantu memuaskan keinginan untuk makan manis tanpa harus mengonsumsi gula tambahan yang berlebihan. Buah-buahan segar juga bisa dijadikan camilan sehat atau dijadikan smoothie atau salad buah.

4. Cermati label makanan

Ilustrasi membaca label makanan (pexels.com/Laura James)

Mencermati label pada kemasan makanan atau minuman adalah langkah penting untuk mengurangi konsumsi gula tersembunyi. Banyak produk olahan, seperti saus, sereal, atau minuman ringan, mengandung gula tambahan yang sering kali tidak disadari. Gula tambahan ini tersembunyi di balik nama-nama lain seperti sirup jagung tinggi fruktosa, sukrosa, atau maltosa.

Selain itu, perhatikan juga bagian informasi nilai gizi untuk melihat jumlah gula per porsi.  Pilih produk dengan kandungan gula yang lebih rendah atau tanpa tambahan gula sama sekali. Dengan menjadi lebih sadar akan apa yang kamu konsumsi, kamu dapat membuat pilihan yang lebih bijak dalam mengontrol asupan gula.

Mengurangi konsumsi gula mungkin bukan langkah yang mudah, terutama bagi kamu yang sudah terbiasa menikmatinya setiap hari. Ingat, kesehatan adalah investasi jangka panjang yang paling berharga. Oleh karena itu, terapkan pola hidup yang lebih sehat dan nikmati manisnya hidup tanpa harus bergantung pada gula.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Theodore Siagian
EditorTheodore Siagian
Follow Us