5 Sebab Seseorang Mengalami Reading Slump, Yuk Cari Tahu!

- Reading slump adalah keadaan di mana seseorang kehilangan minat membaca, dipengaruhi oleh stres atau kelelahan mental.
- Terlalu banyak pilihan buku dan tekanan untuk memenuhi target bacaan dapat memicu reading slump.
- Teknologi digital dan suasana hati yang kurang baik juga berpotensi menjadi penyebab seseorang terjebak dalam reading slump.
Pernahkah kamu kehilangan minat membaca pada suatu waktu? Termasuk dengan topik bacaan yang paling disukai. Bahkan hanya dengan melihat sekilas, sudah merasa bosan sejak awal. Kondisi seperti ini biasa disebut dengan istilah reading slump.
Pada faktanya keadaan emosional juga mempengaruhi kemampuan seseorang untuk tetap fokus membaca. Sudah pasti menjadi sebab kuat mengapa seseorang terjebak dalam situasi tersebut. Jika kamu ingin tahu lebih lanjut sebab-sebab seseorang mengalami reading slump, mari simak artikel ini sampai selesai.
1. Menghadapi stres atau kelelahan mental

Tanpa disadari seseorang kerap terjebak dalam situasi reading slump. Mereka tidak tertarik sama sekali dengan bacaan. Meskipun sebenarnya memiliki waktu luang dan memiliki bacaan dengan topik yang digemari. Ternyata ada beberapa sebab yang memicu terjadinya reading slump.
Salah satunya menghadapi stres atau kelelahan mental. Seperti aktivitas yang terus menumpuk, atau tanggungan dunia kerja yang tidak ada habisnya. Stres dan kelelahan mental ini akan mengganggu fokus sehingga seseorang tidak bisa memusatkan perhatian secara penuh ketika membaca.
2. Overwhelmed oleh pilihan buku yang tersedia

Membaca sebenarnya menjadi kegiatan yang cukup menyenangkan. Apalagi kita memiliki waktu luang untuk menikmati kegemaran tersebut. Tapi tidak menutup kemungkinan seseorang justru mengalami kebosanan membaca yang disebut dengan reading slump.
Tentu ada faktor yang menjadi penyebab terjadinya situasi ini. Diantaranya overwhelmed dengan pilihan buku yang tersedia. Terlalu banyak pilihan buku untuk dibaca kadang membuat seseorang bingung harus mulai dari mana. Pada akhirnya ia justru tidak membaca buku sama sekali.
3. Burnout karena terlalu banyak membaca

Ketika memiliki kegemaran membaca, seringkali seseorang menghabiskan waktu berjam-jam hanya untuk menuruti kepuasan tersebut. Tapi jika dilakukan secara berkelanjutan, untuk aktivitas ini tidak lagi menyenangkan. Bahkan seseorang merasa tertekan ketika mendapati bacaan yang tidak kunjung selesai.
Di sinilah penyebab mengapa seseorang dapat mengalami reading slump. Ia mengalami burnout karena terlalu banyak membaca. Ketika seseorang terus membaca dalam jumlah besar, tidak menutup kemungkinan ia terjebak kejenuhan. Terutama jika dilakukan untuk memenuhi target tertentu.
4. Gangguan dari teknologi

Generasi muda di era sekarang ini pasti lekat dengan teknologi digital. Termasuk dengan berbagai macam aplikasi di dalamnya. Contohnya seperti kehadiran media sosial dengan berbagai keseruan yang menyertai.
Ternyata gangguan dari teknologi ini berpotensi besar memicu reading slump. Apalagi saat seseorang sudah kecanduan game online atau media sosial. Secara perlahan perhatian akan mulai teralihkan. Saat dihadapkan dengan bacaan, ia akan kehilangan perhatian secara utuh.
5. Suasana hati yang sedang kurang baik

Reading slump merupakan situasi yang paling dihindari oleh orang yang memiliki kegemaran membaca. Jika ini terjadi, otomatis ia tidak bisa menikmati bacaan yang ada di depan mata. Sekalipun ia sudah memilih bacaan paling menarik. Jika kita mencari tahu lebih dalam lagi, reading slump ternyata dapat dipengaruhi oleh suasana hati.
Seseorang terjebak dalam mood yang kurang baik. Entah saat itu ia masih bersedih, kecewa, atau kurang bersemangat. Emosi negatif tersebut dapat mengurangi minat seseorang dalam membaca. Bahkan hanya membuka halaman awal, ia sudah merasa jenuh dan kesusahan berkonsentrasi.
Tentu ada beberapa sebab mengapa seseorang harus terjebak situasi reading slump. Entah karena menghadapi stres atau kelelahan mental yang tak berkesudahan. Atau memang saat itu overwhelmed dengan pilihan buku yang tersedia. Jika kamu pernah mengalami reading slump, apakah lima hal di atas juga menjadi penyebabnya?