Gratis Obati Pasien Miskin, dr Lo Ingin Menginspirasi Para Dokter Muda
dr. Lo Siauw Ging, MARS bersama keluarga dan perwakilan MURI usai mendapat piagam penghargaan di rumahnya. Dok. Humas RS Kasih Ibu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Solo, IDN Times - Dalam rangkaian acara 30 tahun Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI), dr. Lo Siauw Ging, MARS mendapat piagam penghargaan Mahakarya Kebudayaan Bidang Kemanusiaan sebagai apresiasi pengabdian dan pelayanan kepada Masyarakat Solo, Kamis (10/9/20).
1. Penghargaan diberikan secara daring
dr. Lo Siauw Ging, MARS mendapat piagam penghargaan dari MURI di rumahnya secara daring. Dok. Humas RS Kasih IbuSerimonial penghargaan piagam penghargaan dari MURI sendiri dilakukan secara daring melalui aplikasi Zoom, pada Kamis (10/9/20) pukul 11.00 WIB. penyerahan serimonial sendiri dilakukan langsung oleh Ketua MURI, Jaya Suprana. Penyerahan piagam MURI oleh Mayor Haristanto selaku perwakilan MURI di Surakarta.
dr. Lo mendaat penghargaan dalam katagori Mahakarya Kebudayaan ‘Dokter yang Mengutamakan Kemanusiaan dengan Tidak Memungut Biaya Pelayanan Kesehatan dari Kaum Miskin’.
Acara diselenggarakan dengan menjalankan protokol kesehatan secara daring dengan Zoom Meeting. Dr. Lo didampingi oleh istri, serta perwakilan dari RS Kasih Ibu, drg. Haryani.
2. Dokter yang mengutamakan kemanusian
dr. Lo Siauw Ging, MARS bersama keluarga dan perwakilan MURI menerima piagam penghargaan di rumahnya. Dok. Humas RS Kasih IbuEditor’s picks
Jaya mengatakan pemberian penghargaan kepada dr. Lo Siauw Ging tersebut tak luput dari sikap kemausiaan dr.Lo yang memberikan pelayanan kesehatan tanpa memungut biaya sepersen pun dari pasiennya.
“Dr Lo semasa hidupnya mengabdikan diri untuk warga masyarakat kurang mampu, dan tidak memungut biasa saat membantu warga, kita begitu mengapresiasi semangat perjuangan dr. Lo ini,” ungakap Jaya Suprana dalam aplikasi zoom.
3. Pesan dr Lo untuk dokter muda: jangan takut kelaparan
dr. Lo Siauw Ging, MARS bersama keluarga dan perwakilan MURI usai mendapat piagam penghargaan di rumahnya. Dok. Humas RS Kasih IbuUsai menerima penghargaan Dokter. Lo berterima kasih atas apresiasi yang telah diberikan. Dokter Lo juga berpesan kepada para dokter muda di Indonesia untuk melakukan aksi kemanusiaan membantu sesama yang membutuhkan,
“Saya berpesan kepada dokter dokter muda di sana, jangan takut kelaparan kalau demi menolong. Apa yang saya lakukan adalah hal biasa yang sebenarnya bisa dilakukan oleh semua orang,”ujar dr Lo.
Dokter lo berharap dengan apresiasi ini, dapat memberikan inspirasi kepada semua orang, terutama generasi dokter muda. Sebelum purna tugas, dr. Lo terdaftar sebagai dokter di RS Kasih Ibu, Solo.
Usai, pensiun dr Lo membuka pratek di rumahnya yang berada di Jalan Jagalan 27 Jebres, Solo, Jawa Tengah (Jateng), selama membuka praktek dr. Lo tak ingin dibayar alias mengratiskan pasien yang kurang mampu saat datang berobat kepadanya.
