Wamenag Tawarkan Penyelesaian Krisis Kemanusiaan Lewat Forum AICIS 2024
Wamenag ajak para intelektual Muslim terlihat damaikan dunia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Wakil Menteri Agama (Wamenag) Saiful Rahmat Dasuki mengatakan ajang Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) ke-23 bisa menjadi tempat untuk bertukar pikiran dalam menghadapi krisis kemanusiaan yang terjadi di sejumlah negara.
Saiful menilai AICIS 2024 yang diadakan di UIN Walisongo Semarang merupakan salah satu forum strategis medefinisikan peran agama dalam menghadapi berbagai situasi global saat ini.
"Kami berharap bahwa AICIS memberikan wawasan berharga tentang bagaimana kita meredefinisikan peran agama menghadapi krisis kemanusiaan. Dan bagaimana kita dapat bergerak maju menuju dunia yang lebih damai, adil, menghormati atas manusia untuk semua, " katanya," kata Saiful, di Aula 2 UIN Walisongo Semarang, Kamis (1/2/2024) malam.
Baca Juga: Wamenag: Kemenag Harus Jadi Payung Teduh untuk Semua Agama
1. Wamenag minta semua pihak hormati antar sesama
Selain itu, ia berharap setelah ajang yang mengangkat tema 'Redefining The Roles of Religion in Addressing Human Crisis: Encountering Peace, Justice, and Human Rights Issues' ini digelar, semua pihak bisa bergerak maju untuk mencapai kedamaian, keadilan. Ia meminta kepada para pihak terkait untuk saling menghormati antar sesama.
"Marilah kita terus menjaga dan mendorong semangat dialog terbuka dan saling pengertian membangun jembatan antar keyakinan, menciptakan kedamaian di mana individu merasakan perdamaian merasakan keadilan dan penghormatan terhadap hak hak dasarnya," tegasnya.