Viu Dukung Kominfo Blokir Platform Pembajak Konten, Hargai Hak Cipta

Megan Domani ikut menyuarakan

Semarang, IDN Times - Sebagai anggota Asosiasi Video Streaming Indonesia (AVISI), platform streaming Viu menyatakan dukungannya terhadap langkah-langkah yang diambil oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk memblokir akses ke platform-platform yang mendukung pembajakan konten. Tindakan itu merupakan respons terhadap masalah serius yang dihadapi oleh industri streaming di Indonesia, yaitu maraknya pembajakan konten, terutama drama-drama Asia.

1. Pentingnya perlindungan hak cipta

Viu Dukung Kominfo Blokir Platform Pembajak Konten, Hargai Hak CiptaStiil cut serial Secret Ingredient (dok. Viu/Secret Ingredient)

Pembajakan konten di berbagai platform tidak hanya merugikan anggota AVISI, termasuk Viu, tetapi juga melanggar hak cipta yang menghargai kreativitas dan kerja keras para pembuat konten.

Sebagai bagian dari komunitas industri hiburan digital di Indonesia, Viu memahami pentingnya perlindungan hak cipta dan berkomitmen untuk mendukung upaya bersama dengan pemerintah dan pihak terkait lain dalam menangani masalah pembajakan.

Baca Juga: 6 Drama dan Film Indonesia Korea, Secret Ingredient Siap Tayang di VIU

2. Pemain film ikut bersuara

Viu Dukung Kominfo Blokir Platform Pembajak Konten, Hargai Hak CiptaAlgrafi (dok. Viu Original / Algrafi)

Para bintang Viu Original juga sering menyuarakan ajakan untuk tidak menonton konten bajakan. Megan Domani, salah satu bintang film Viu Original Algrafi, yang akan dirilis pada 24 Juni 2024, menyerukan, "Nonton di Viu dan jangan pernah nonton versi bajakan."

Viu Original Algrafi merupakan film pertama yang diproduksi oleh Viu pada tahun 2024 dan dibintangi oleh Megan Domani, Junior Robert, dan Slamet Rahardjo. Drama tersebut diadaptasi dari novel best seller dengan judul yang sama dan telah dibaca 28 juta kali di Wattpad.

Selain itu, Viu Original Private Bodyguard juga menjadi drama paling banyak ditonton di Indonesia dan Malaysia, begitu pula dengan drama What's Wrong with Secretary Kim? yang paling banyak ditonton di Singapura dan Hong Kong saat hari peluncurannya.

3. Menkominfo ancam Telegram

Viu Dukung Kominfo Blokir Platform Pembajak Konten, Hargai Hak CiptaMenkominfo RI Budi Arie usai rapat kerja bersama Komisi I DPR RI. (IDN Times/Amir Faisol)

Popularitas tinggi dari drama-drama tersebut dan drama favorit Viu lainnya membuat konten tersebut menjadi sasaran para pelaku pembajakan melalui platform tertentu, termasuk Telegram.

Menkominfo Budi Arie Setiadi menyatakan, hanya Telegram satu-satunya platform digital yang sampai saat ini tidak kooperatif dan mengancam untuk menutup platform tersebut.

Viu mengajak semua pihak yang terlibat dalam ekosistem digital untuk bersatu dalam mengatasi masalah itu. Dengan kerja sama dan kesadaran bersama, para pelaku industri dan masyarakat dapat menciptakan lingkungan yang lebih adil dan berkelanjutan bagi semua pelaku industri hiburan digital di Indonesia.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Drama dan Film Korea Juni 2024 Tayang di Viu, Seru Abis

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya