Jurus Gus Yasin Raup 3 Juta Suara Calon DPD RI, Kampanye 100 Tempat

Gus Yasin berhasil kalahkan para incumbent

Semarang, IDN Times - Putra ulama kharismatik Ponpes Al Sarang Rembang KH Maimoen Zubair, Tak Yasin Maimoen secara mengejutkan mampu mendulang suara terbanyak selama kontestasi Pemilu 2024. 

Gus Yasin yang mencalonkan diri sebagai anggota DPD RI Dapil Jateng dengan nomor urut 11 justru perolehan suaranya melesat jauh mengungguli para calon incumbent. 

Tercatat ada 11 calon DPD RI Dapil Jateng yang bertarung di Pemilu kali ini.

Berdasarkan urutannya, nomor urut 1 Abdul Kholik, nomor urut 2 Agus Mujayanto, nomor urut 3 Ahmad Baligh Muaidi, nomor urut 4 Bambang Sutrisno, nomor urut 5 Casytha Khatmandu, nomor urut 6 Denty Eka Widi Pratiwi, nomor urut 7 Joko Dalmadyo, nomor urut 8 Kodirin, nomor urut 9 Laamatus Shobah Dimyati Rois, nomor urut 10 Muhdi dan nomor urut 11 Taj Yasin. 

Baca Juga: Suara PPP Jateng Drop! Sebaran Amplop Kalahkan Pendidikan Politik

1. Gus Yasin dapat 3,1 juta suara di Jateng

Jurus Gus Yasin Raup 3 Juta Suara Calon DPD RI, Kampanye 100 TempatMantan Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen (tengah) saat duduk bareng dengan ustazah yang hadir dalam pertemuan Ormas daiyah di Gradika Bhakti Praja. (Dok. Humas Wagub Jateng)

Dari semua kontestan itu, Gus Yasin mengakui jika dirinya dalam perhitungan suara KPU memperoleh suara 3,1 juta. 

"Alhamdulillah kemarin 2 hari yang lalu kita melihat memang sudah tembus di atas 3 juta ya," kata Gus Yasin, Kamis (7/3/2024). 

2. Ketemu tokoh agama dan masyarakat di 100 titik

Jurus Gus Yasin Raup 3 Juta Suara Calon DPD RI, Kampanye 100 TempatMantan Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Dirinya pun secara spesifik tak tahu pasti apa yang jadi faktor penentu bisa mendulang suara yang sangat signifikan. Sebab, dari pengalamannya berkampanye, ia hanya sebatas mengunjungi 100 tempat saja di Jawa Tengah

100 tempat itu sebarannya seluruh kabupaten/kota Jawa Tengah. Namun satu persatu tempat ia sambangi sendiri. 

Tak cuma sekali saja. Ia mencontohkan kadang di satu tempat ia kerap mengunjungi dua sampai tiga kali. 

"Saya sendiri sampaikan saya nggak tahu kok bisa sampai segitu ya. Di masa kampanye saya datangi 100 titik itu ada. Hampir menyeluruh satu per satu bahkan dua hingga tiga kali kita silatuhrami. Ketemu tokoh agama. Ketemu masyarakat," tutur mantan Wakil Gubernur Jateng ini. 

3. Rutin kenalkan diri ke masyarakat

Jurus Gus Yasin Raup 3 Juta Suara Calon DPD RI, Kampanye 100 TempatDua orang pemilih saat melihat daftar caleg yang terpasang di papan TPS Valentine Kampung Kalicilik Semarang. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Ia menyebut perlu ada kampanye yang sangat personal untuk mendekatkan profil dirinya kepada para calon konstituen. Sebab selain strategi Pileg DPD berbeda jauh dengan DPR RI dan Pilkada, untuk menjadi seorang senator diperlukan kepercayaan masyarakat sehingga dirinya harus benar-benar dikenali. 

"Jadi mereka harus kenal sehingga kita harus memastikan di mana kita belum dikenal kita datangi lagi, kita gerakkan lagi, kita masif kan lagi dari mulai tim provinsi sampai ke daerahnya lagi," akunya. 

4. Sering evaluasi dua minggu sekali

Jurus Gus Yasin Raup 3 Juta Suara Calon DPD RI, Kampanye 100 TempatSeorang pemilih saat memasukan surat suaranya di kotak suara yang disediakan di TPS 02 Jalan Slamet Gajahmungkur Semarang. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Saban berkunjung ke tempat kampanye, Gus Yasin juga membocorkan satu rahasia lainnya supaya orang mau mencoblos gambarnya di kertas suara. Taktik yang ia pakai biasanya timnya akan kembali mengunjungi daerah tersebut. 

Tim kampanyenya akan memantau sejauh mana respons masyarakat di tempat yang sudah ia datangi. Lalu evaluasi juga dilakukan rutin saban dua minggu sekali. Ini penting, menurutnya supaya mengetahui antusiasme masyarakat dalam menyanbut Pemilu 2024.

"Saya melihat pertimbangan dari kawan-kawan di tim yang mana setelah sata datang tim juga akan melakukan kunjungan juga di daerah-daerah yang saya datangi. Kita memang setiap dua minggu sekali kita evaluasi mana nih yang perlu kita datangi, nah itu kita datangi," tuturnya. 

5. Sempatkan sowan ke incumbent DPD RI

Jurus Gus Yasin Raup 3 Juta Suara Calon DPD RI, Kampanye 100 TempatBerjalan aman, pemilu di Banyumas tidak terjadi pemungutan suara ulang.(IDN Times/Cokie Sutrisno)

Dalam melakukan kunjungan, ia tak lupa memetakan daerah-daerah yang menjadi basis lawannya. Dia bersyukur karena nyaris tak pernah mendapat penolakan dari masyarakat meski bersaing dengan para incumbent. 

Kendati demikian diakuinya ada beberapa hambatan di lapangan. Sebab di beberapa basis massa sudah bercokol incumbent DPD RI yang sudah terpilih sejak 2014 silam. 

Sesekali ia juga sowan ke incumbent yang kembali maju di Pileg DPD RI. Ia mengaku tak rikuh mengajak mereka berkolaborasi atau sekedar meminta doa restu. 

Namun ia sering kali menelisik sendiri seperti apa strategi yang digunakan para incumbent. Termasuk apa saja yang digunakan untuk menarik simpati masyarakat setempat. 

"Di beberapa titik kita menemukan kesulitan ya karena mereka melihat, kita evaluasi juga dari 2014, 2019, karena incumben ada yang sejak 2014 mereka sudah duduk di DPD, ada yg baru tahun 2019. Kita hitung di daerah mana mereka suaranya banyak, kenapa mereka seperti ini," ungkap Gus Yasin. 

Untuk itulah, berbicara mengenai program apa yang akan dibawa di DPD RI, Gus Yasin berkata programnya ialah semasa menjadi wakil gubernur di tingkat nasional. Untuk Jateng sendiri, dirinya akan berjuang untuk meminimalisir ketimpangan pembangunan. 

"Kita sampaikan ke masyarakat ingin ada pembangunan, perubahan di Jawa Tengah ini yang memang lebih meminimalisir ketimpangan pembangunan di Jawa Tengah," kata kader PPP tersebut. 

Baca Juga: KPU Jateng Cairkan Asuransi bagi 223 Petugas yang Sakit dan Meninggal

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya