Kapolda Jateng: Banyak Tokoh Bisa Jadi Pemimpin, Tidak Usah Khawatir

Ahmad Luthfi janji tetap jalankan tugas sebagai polisi

Intinya Sih...

  • Ahmad Luthfi janji tetap jalankan tugas sebagai anggota Polri hingga masa dinasnya berakhir.
  • Luthfi mengingatkan masyarakat Jawa Tengah tidak perlu khawatir menjelang Pilkada serentak, karena banyak tokoh berkualitas yang bisa memimpin daerah.
  • Sinergitas kuat terjalin antara TNI-Polri di Jawa Tengah, terbukti dalam pengamanan Pilkada dan kegiatan lainnya.

Semarang, IDN Times - Menjelang kontestasi Pilkada serentak, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan masyarakat tidak perlu khawatir.

Mantan Wakapolres Sukoharjo ini mengingatkan siapapun yang memimpin Jawa Tengah kelak akan mempunyai kemampuan untuk mengelola potensi wilayah dan memajukan daerahnya. 

Luthfi mengimbau dalam proses Pilkada kelak masyarakat Jawa Tengah tetap menjaga persatuan dan kesatuan meskipun berbeda pilihan.

“Ini karena banyak sekali tokoh-tokoh berkualitas yang berpotensi untuk menjadi pemimpin di Jawa Tengah. Sehingga tidak usah khawatir, semua tinggal kembali kepada pilihan terbaik dari masyarakat,” tuturnya dalam keterangan yang diterima IDN Times, Kamis (25/4/2024).

"Dalam rangka menciptakan Jawa Tengah yang ‘Gemah Ripah Loh Jinawi Toto Tentrem Kerto Raharjo’ kita perlu adanya sinergi dari berbagai kalangan,” ungkapnya. 

1. Luthfi klaim penanganan Pilkada serentak sama dengan Pilpres

Kapolda Jateng: Banyak Tokoh Bisa Jadi Pemimpin, Tidak Usah KhawatirIlustrasi pemungutan suara Pemilu 2024. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Sedangkan selama Operasi Mantap Praja dalam pengamanan Pilkada serentak 2024, ka menyebut bahwa proses pengamanan akan serupa dengan Pilpres 2024. 

“Karena tantangan yang dihadapi sama yaitu polarisasi akibat perbedaan pilihan di masyarakat. Meski demikian pola pendekatan yang dilakukan anggota Polri akan lebih menggunakan kearifan lokal sesuai budaya daerah,” jelasnya.

2. Luthfi ngaku tetap fokus jadi polisi

Kapolda Jateng: Banyak Tokoh Bisa Jadi Pemimpin, Tidak Usah KhawatirKapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi saat menunjukkan salah satu tersangka kasus perdagangan narkoba lintas propinsi. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Menghabiskan 18 tahun perjalanan karier dinasnya di Jawa Tengah, ia berjanji untuk tetap fokus menjalankan tugasnya sebagai anggota Polri sampai masa dinasnya berakhir.

“Merupakan kebanggaan bagi saya bisa menjadi bagian dari Jawa Tengah," tuturnya. 

Saat menghadiri podcast bertajuk Jack Pod Tribun Jateng’ yang diadakan media online Tribun Jateng, ia juga mengutarakan selama jadi kapolda empat tahun, membuat namanya terkenal ke pelosok Jawa Tengah. Di masyarakat, dirinya dikenal sosok murah senyum, dekat masyarakat dan memiliki segudang prestasi dalam menjaga keamanan. 

“Pangkat jabatan itu hanya amanah. Prinsip kita harus mawas diri, tahu kita itu siapa dan darimana," cetusnya. 

3. Sebut TNI Polri harmonis

Kapolda Jateng: Banyak Tokoh Bisa Jadi Pemimpin, Tidak Usah KhawatirInstagram @humaskorpsbrimob

Selama masa kepemimpinannya, sinergitas yang kuat juga tercipta diantara TNI-Polri. Kolaborasi dan koordinasi antara TNI dan Polri terjalin secara harmonis.

Ia mengklaim bila dalam berbagai kegiatan termasuk patroli gabungan wilayah, penanganan COVID-19, pengamanan pemilu serentak, hingga pengamanan Lebaran 2024 kemarin, TNI Polri tetap bersinergi. 

“Bahkan saat proses pungut suara kemarin, ketika seluruh personel Polri terploting mengamankan TPS, personel TNI memperkuat pengamanan di kantor Polsek. Sehingga dengan sinergitas TNI Polri mampu memberikan jaminan keamanan bagi masyarakat di Jawa Tengah,” kata Luthfi. 

Baca Juga: Jelang Pilkada Jateng, Ombudsman Ungkap Bansos dan ASN Rawan Disalahgunakan

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya