Pangdam Diponegoro Apel Siaga 3 Matra, Prajurit TNI Diminta Redam Emosi

Mayjen Tandyo minta anak buahnya jangan gampang terprovokasi

Semarang, IDN Times - Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Tandyo Budi Revita memerintahkan kepada para prajurit masing-masing matra TNI supaya menahan emosinya menjelang pelaksanaan Pemilu 2024. 

Hal ini dirasa cukup perlu ditekankan bagi setiap prajurit TNI agar senantiasa menjaga unsur netralitas selama tahun politik. 

"Agar seluruh satuan Kodam IV Diponegoro untuk dapat menahan diri dan tidak mudah terprovokasi serta terpancing emosi. Koordinasikan lalu serahkan proses penanganan kepada pihak yang memiliki kewenangan untuk penindakan hukummya," kata Tandyo saat menggelar apel kesiapsiagaan dengan tiga matra TNI, Rabu (17/1/2024). 

Baca Juga: Tertibkan Knalpot Brong, Pomdam Diponegoro Sebar Personel 5 Wilayah

1. Prajurit TNI dilarang terlibat politik praktis

Pangdam Diponegoro Apel Siaga 3 Matra, Prajurit TNI Diminta Redam EmosiPangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Tandyo Budi Revita saat mengecek kelengkapan senjata milik salah satu matra TNI saat apel kesiapsiagaan di Korem Wirastama. (IDN Times/Dok Pendam Diponegoro)

Lebih lanjut, ia menyampaikan bagi setiap prajurit semestinya tetap menjunjung tinggi integritas dan komitmennya untuk mengutamakan netralitas TNI.

Dengan begitu, menurutnya prajurit TNI dilarang terlibat kegiatan-kegiatan yang mengandung politik praktis dengan mendukung salah satu pasangan calon (paslon) yang sedang berkontestasi. 

2. Yang melanggar netralitas akan dijerat UU Nomor 34 tahun 2004

Pangdam Diponegoro Apel Siaga 3 Matra, Prajurit TNI Diminta Redam EmosiPangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Tandyo Budi Revita memberi arahan khusus kepada salah satu komandan kompi yang ikut apel kesiapsiagaan tiga matra TNI. (IDN Times/Dok Pendam IV Diponegoro)

Tandyo menegaskan bagi prajuritnya yang melanggar netralitas akan dijatuhi hukuman sesuai aturan UU Nomor 34.

"Sesuai UU Nomor 34 Tahun 2004, Pasal 39 bagi prajurit TNI yang melanggar netralitas TNI akan ada sanksi hukumnya," tambahnya. 

3. Pangdam Diponegoro minta semua unsur solid

Pangdam Diponegoro Apel Siaga 3 Matra, Prajurit TNI Diminta Redam EmosiPangdam Diponegoro Semarang Mayjen TNI Tandyo Budi R saat menekankan pengarahan untuk para prajurit Korem Warastratama mengenai pelaksanaan Pemilu 2024. (IDN Times/Dok Pendam IV Diponegoro Semarang)

Di samping itu, ia juga berkata dengan adanya mengadakan apel kesiapsiagaan bersama tiga matra dan Polri maka bisa dipastikan semua unsur telah bersiap dan akan selalu solid dalam menjamin stabilitas keamanan dan kondusifitas wilayah selama berlangsungnya Pemilu 2024.

Untuk apel kesiapsiagaan terdapat 5.610 personel dari unsur 3 matra TNI, Polri, Satpol PP, dan Linmas. Kedelapan lokasi apel kesiapsiagaan ada di Lapangan Apron Alpha Lanumad Ahmad Yani Semarang, Lapangan Dr Koesen Hirohoesodo, Lapangan Kipan C Yonif 410/Alg Pati, Lapangan Stadion Mandala Krida Yogyakarta, Lapangan Makorem 071/WK, Lapangan Yonif 410/Alg dipimpin Danrem 073/Mkt dan Lapangan Pemkab Tegal. 

4. Satuan Yonif, korem, koramil diminta bergerak on call

Pangdam Diponegoro Apel Siaga 3 Matra, Prajurit TNI Diminta Redam EmosiPara elite pimpinan Korem Warastratama menyaksikan pengarahan yang diberikan Pangdam Diponegoro Semarang Mayjen Tandyo Budi. (IDN Times/Dok Pendam IV Diponegoro Semarang)

Setelah apel, pihaknya melakukan penempatan personel di Koramil, Kodim, Korem dan unsur satuan Yonif dengan status standby on call. 

Tandyo menjelaskan yang dimaksud standby on call ialah instruksi bergerak atas perintah secara terkoordinasi sesuai kebutuhan tugas bersama aparat kepolisian. 

"Saya mengajak semuanya agar gaungkan terus pemilu damai, tertib, jujur dan adil agar tetap terpelihara keutuhan dan kerukunan bangsa," tegasnya. 

Baca Juga: Pangdam Diponegoro Diganti Jelang Pilpres, Kini Dipimpin Jenderal Kemenhan

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya