Semarang, IDN Times - Paslon capres nomor urut 2, Prabowo-Gibran dipastikan menang dalam proses coblosan yang diselenggarakan di Aula Lapas Kelas IA Kedungpane Semarang. Prabowo-Gibran meraih suara 628 di dalam Lapas Kedungpane. Jumlah ini mengungguli raihan suara Anies-Muhaimin (AMIN) hanya 72 suara. Sedangkan Ganjar-Mahfud meraih 580 suara. 

"Total suara sah di 6 TPS Loksus antara lain. 01: 72. 02: 628. 03: 580," kata Dhevan, Humas Lapas Kedungpane Semarang kepada IDN Times, Kamis (15/2/2024). 

Informasi dari pihak lapas jumlah surat suara yang tidak sah saat hari H coblosan kemarin sebanyak 36. "Tidak sah 36," tambahnya. 

Di Lapas Kedungpane memang secara khusus disediakan TPS untuk coblosan bagi para narapidana. Sebanyak 6 TPS disiapkan untuk menampung ribuan pemilih dari kalangan narapidana. TPS tersebut merupakan kategori TPS lokasi khusus (loksus) yang akan dilaksanakan di Aula Kunjungan Lapas.

Kepala Seksi Registrasi, Ahmad Syaifuddin mengatakan pihaknya telah menyampaikan undangan pemilu kepada warga binaan.

"Kami telah menyampaikan undangan pemilu resmi dari KPU kepada warga binaan, ada seribu lebih WBP yang terdaftar sebagai pemilih," ujarnya. 

Ahmad menambahkan, seluruh petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) adalah petugas lapas. Ada sekitar 36 petugas ditambah bantuan Linmas dari Kelurahan Wates.

Disamping itu, Lapas Semarang telah menerima perlengkapan berisi kotak suara, bilik suara dan kantong plastik. Proses penerimaan melibatkan Pengawas TPS Loksus, Panwas Kelurahan Wates, Linmas, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Ngaliyan.

Kepala Lapas Semarang, Usman Madjid mengatakan, pihaknya berupaya memenuhi hak WBP pada pemilu kali ini. Warga binaan juga memiliki hak yang sama dengan orang diluar, termasuk dalam pesta demokrasi. 

"Warga binaan mempunyai hak untuk melaksanakan pemilu. Lapas Semarang akan menyelenggarakan pemilu dengan penih tanggungjawab berdasarkan asas-asas yang berlaku," pungkasnya.

Baca Juga: Lapas Kedungpane Sediakan 6 TPS untuk Coblosan