Rumdin Camat Semarang Selatan Rusak Parah Tertimpa Pohon Jati

Kondisi rumah dinas pas kosong

Semarang, IDN Times - Sebuah rumah dinas milik Camat Semarang Selatan, Cahyo Nugroho mengalami kerusakan yang cukup parah lantaran tertimpa pohon jati yang roboh tepat di depannya. Kejadian robohnya pohon jati itu dilaporkan warga Rabu (13/3/2024) siang kisaran pukul 14.30 WIB. 

1. Camat mengaku sempat salat di rumdin

Rumdin Camat Semarang Selatan Rusak Parah Tertimpa Pohon JatiHujan deras di Semarang mengakibatkan puluhan pohon tumbang, Rabu (13/3/2024). (dok. BPBD Kota Semarang)

Camat Semarang Selatan, Rommy Cahyo Nugroho membenarkan ihwal tumbangnya pohon jati tersebut. 

Sebelum kejadian ia mengaku sempat salat dzuhur di dalam rumdin. Setelah itu ia bergegas kembali ke kantornya. Namun ia memastikan tak ada orang yang terluka karena kondisi rumdinnya saat kejadian sedang kosong. 

"Saat kejadian, rumah kosong. Kalau saat salat dzuhur, saya ada. Tapi habis itu saya kembali ke kantor," akunya. 

2. Dua ruangan rusak

Rumdin Camat Semarang Selatan Rusak Parah Tertimpa Pohon JatiHujan deras di Semarang mengakibatkan puluhan pohon tumbang, Rabu (13/3/2024). (dok. BPBD Kota Semarang)

Ia menjelaskan saat kejadian, pohon jati yang tumbang langsung ditangani tim gabungan dari Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Semarang. Sebab, kondisi rumdinnya rusak. Terutama pada bagian ruang tamu dan ruang tengah yang hancur berantakan. Gentengnya remuk. Serta atap plafonnya patah. 

Lebih lanjut, ia berkata pohon jati yang roboh berumur puluhan tahun. Diakuinya kejadian itu mengagetkan pegawai rumdin karena saat itu sedang bekerja. "Memang ada hujan deras dan angin. Pegawai lagi kerja, tiba-tiba ada pohon menimpa rumah," tuturnya. 

3. Puluhan pohon tumbang

Rumdin Camat Semarang Selatan Rusak Parah Tertimpa Pohon JatiIlustrasi menebang pohon (IDN Times/Istimewa).

Sementara itu, Kepala BPBD Kota Semarang, Endro Pudyo Martanto mengatakan, wilayahnya kini berstatus siaga cuaca ekstrem dua hari terakhir, tepatnya sejak Selasa (12/3/2024).

Selain di Semarang Selatan, Endro berkata total ada 32 kejadian pohon tumbang yang disebabkan terpaan angin kencang. 

"Jadi pertama BPBD Kota Semarang posisi siaga. Sampai sore hari ini, tercatat 32 pohon tumbang akibat angin kencang faktor cuaca ekstrem," ujar Endro. 

Endro mengatakan, pohon tumbang berdampak pada kerugian materil. Terdapat sejumlah rumah dan mobil rusak akibat tertimpa pohon. "Tetapi tidak ada korban jiwa," katanya.

Pihaknya menerjunkan tim untuk penanganan di lapangan bersama Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang, Perusahaan Listrik Negara (PLN), dan organisasi relawan kebencanaan.

"Bersama Disperkim, dan relawan. Juga PLN karena akan antisipasi kabel listrik dengan menyingkirkan pohon tumbang berikut tugas dari BPBD menghitung kerugian karena harus ada bantuan," tutur Endro. 

Baca Juga: Evakuasi Warga Semarang di Gunung Agung Diselimuti Kabut

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya