Tuan Rumah Dekranas, Okupansi Hotel di Solo Naik Hingga 100 Persen

Banyak tamu dari berbagai daerah

Surakarta, IDN Times - Sejumlah okupansi kamar hotel di Kota Solo meningkat saat penyelenggarakan event Dewan Kerajinan Nasional Indonesia (Dekranas) menyelenggarakan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-44 dan HKG PKK ke-52.

Event yang digelar selama empat hari mulai tanggal 15-18 Mei 2024 tersebut meningkatkan perekonomian Kota Solo.

Baca Juga: Para Istri Menteri Gelar Road to Dekranas di Solo

1. Banyak tamu dari daerah

Tuan Rumah Dekranas, Okupansi Hotel di Solo Naik Hingga 100 PersenOkupansi hotel di Solo meningkat. (Dok/Istimewa)

Salah satu hotel yang merasakan peningkatan yang cukup signifikan yakni di Solo Paragon Hotel & Residences, tingkat hunian mencapai lebih dari 90%. Harga per malam di Solo Paragon Hotel & Residences mulai dari Rp1.080.000,- nett termasuk sarapan.

Pemesanan terbanyak datang dari luar Pulau Jawa, seperti Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua, menunjukkan antusiasme tinggi dari masyarakat untuk menghadiri acara ini.

“Solo Paragon Hotel & Residences memberikan penawaran eksklusif untuk pemesanan langsung. Melalui Telepon atau Whats App ke Solo Paragon Hotel & Residences atau melalui nomor di 0271 7655 888, para tamu dapat menikmati diskon khusus antara 5-15% di bawah harga pemesanan online,” ujar PR Solo Paragon Hotel & Residences, Mahadewi Laurdes, Kamis (16/5/2024).

2. Okupansi hotel naik

Tuan Rumah Dekranas, Okupansi Hotel di Solo Naik Hingga 100 Perseninspirasi kamar tidur warna netral (unsplash.com/Clay Banks)

Hal yang sama juga dirasakan oleh Lorin Hotels Group yang mengalami fully booked selama periode Dekranas. Okupansi di tiga properti yakni, Lorin Solo Hotel, Dwangsa Solo Hotel, dan Syariah Hotel Solo mencapai 100 persen. Dengan kontribusi tamu Dekranas sebesar 80 persen.

"Kebutuhan kamar untuk event Dekranas ini memang sangat tinggi. Bahkan sampai hari H event ini berlangsung, masih banyak tamu yang ingin reservasi. Namun di periode 14-15 Mei 2024, kami terpaksa banyak menolak tamu karena sudah full di semua tipe kamar," ungkap Front Office Manager Lorin Solo Hotel, Suyatman.

Lorin Hotels Group Solo memiliki total 710 kamar. Dengan luas area sebesar 6,5 hektar. Fasilitas ini tentu memudahkan para tamu Dekranas dari luar kota yang membawa rombongan. Ketersediaan kamarnya yang banyak dan area parkir yang luas, mampu menampung tamu dalam jumlah besar.

"Area parkir kami kapasitasnya bisa mencapai 60 bus. Jadi para tamu tidak perlu khawatir kehabisan lahan parkir di hotel kami," jelasnya.

3. Sajikan pameran UMKM

Tuan Rumah Dekranas, Okupansi Hotel di Solo Naik Hingga 100 PersenBoth kerajinan UMKM di Lorin Hotel. (Dok/Istimewa)

Selain itu, Lorin Hotels Group juga mendukung penuh para pelaku UMKM yang ingin memamerkan produk-produk unggulannya. Di tiga properti, baik Lorin Solo Hotel, Dwangsa Solo Hotel, maupun Syariah Hotel Solo, disiapkan tempat khusus para pelaku UMKM memajang barang dagangannya selama event Dekranas berlangsung. Tepatnya di lobby area.

"Kami memberikan tempat di lobby area karena lokasi tersebut sangat strategis. Selain dekat dengan reception, juga menjadi area lalu lalang para tamu hotel. Jadi produk-produk UMKM yang di-display bisa mencuri perhatian para tamu. Harapannya bisa meningkatkan penjualan selama membuka stand di sini," beber Senior Public Relations Manager Lorin Solo Hotel, Dhani Wulandari.

Dhani menambahkan fasilitas lainnya yang disiapkan manajemen hotel adalah membuka Wedangan Lorin selama periode event Dekranas berlangsung. Wedangan Lorin menyajikan menu kuliner otentik khas Solo yang cocok dinikmati para tamu Dekranas tanpa harus repot-repot keluar hotel.

"Kami ingin memberikan pengalaman yang tak terlupakan kepada para tamu Dekranas yang mayoritas datang dari luar kota bahkan dari luar Pulau Jawa. Bahwa selama di Solo, menginap di Lorin Hotels Group adalah pilihan terbaik dengan pelayanan yang memuaskan," pungkasnya.

Baca Juga: Ibu Iriana Ikut Parade Kriya dan Budaya Dekranas di Solo

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya