Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Kudus, IDN Times - Para siswi SMK 3 dan SMK NU Banat Kudus berkolaborasi dengan perancang busana nasional, Denny Wirawan menyelenggarakan peragaan busana dalam kegiatan Ruang Kreatif: Batik Kudus in Fashion, Sabtu (13/8/2022). Mereka memamerkan rancangan busana yang terbuat dari lembaran wastra lokal Batik Kudus.
1. Siswa SMK tampilkan busana ready to wear, padu padan warna, serta tips dan trik mengolah Batik Kudus
Model memeragakan busana rancangan siswa SMK kegiatan Ruang Kreatif: Batik Kudus in Fashion, Sabtu (13/8/2022). (dok. Djarum Foundation) Program yang diinisiasi Bakti Pendidikan Djarum Foundation ini merupakan langkah awal pengenalan penggunaan Batik Kudus pada karya para siswa SMK jurusan tata busana. Selain itu, bertujuan untuk mengakomodir keinginan siswa mempelajari fashion, seperti ready to wear, padu padan warna, serta tips dan trik mengolah Batik Kudus.
Kegiatan Ruang Kreatif: Batik Kudus in Fashion oleh Denny Wirawan ini diawali dengan pra-tes. Para peserta diminta untuk mengisi form pertanyaan dan membentuk kelompok kerja berisikan 13 pelajar yang memiliki keterampilan menjahit, mendesain pakaian, membuat pola, serta public speaking.
Baca Juga: Tren Fesyen Semarang, Angkat Gaya Hidup Keberlanjutan dan Wastra Lokal
2. Model bawakan 14 karya busana dengan berbagai tema
Model memeragakan busana rancangan siswa SMK kegiatan Ruang Kreatif: Batik Kudus in Fashion, Sabtu (13/8/2022). (dok. Djarum Foundation) Dari 182 siswa ini dibagi menjadi 14 kelompok dengan tema yang telah ditentukan, antara lain Paciencia, Jaring Laba-Laba, Basundari, Kudusan, The Golden Fish, Triasih, Revati. Kemudian, Tabaco, Sheng, Parijoto In Fashion, Back To Nature, Labourer, Jungle, dan The Blessing of Parijoto.
Lewat peragaan busana, satu per satu karya busana rancangan siswa ditampilkan oleh model di atas catwalk. Desainer Denny Wirawan sebagai mentor sekaligus juri juga turut menilai.
3. Rancangan Jaring Laba-Laba dan Revati jadi karya terbaik
Model memeragakan busana rancangan siswa SMK kegiatan Ruang Kreatif: Batik Kudus in Fashion, Sabtu (13/8/2022). (dok. Djarum Foundation) Akhirnya, kategori kelompok terbaik diraih oleh SMKN 3 Kudus dengan rancangan busana bertema Jaring Laba - Laba dan SMK NU Banat Kudus dengan rancangan bertema Revati.
Kemudian, kategori terbaik busana ready to wear diraih oleh kelompok 11 dari SMKN 3 Kudus dengan rancangan The Blessing of Parijoto.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
4. Karya rancangan Basundari jadi busana terbaik kategori sustainable fashion
Model memeragakan busana rancangan siswa SMK kegiatan Ruang Kreatif: Batik Kudus in Fashion, Sabtu (13/8/2022). (dok. Djarum Foundation) Lalu, kategori terbaik busana sustainable fashion adalah kelompok 3 dari SMK NU Banat Kudus dengan rancangan Basundari.
Terakhir, kategori terbaik busana Batik Kudus diraih kelompok 1 dari SMK NU Banat Kudus dengan karya rancangan berjudul Sheng.
5. Pemenang kategori terbaik dapat beasiswa belajar di ESMOD Jakarta
Model memeragakan busana rancangan siswa SMK kegiatan Ruang Kreatif: Batik Kudus in Fashion, Sabtu (13/8/2022). (dok. Djarum Foundation) Para pemenang kategori terbaik busana ini akan mendapatkan beasiswa intensive class di ESMOD Jakarta persembahan Bakti Budaya Djarum Foundation.
Selain itu, ada kejutan hadiah untuk kategori Harper’s Bazaar favourite look. Pemenang kategori ini jatuh kepada kelompok 6 dari SMK NU Banat Kudus dengan karya Paciencia.
Baca Juga: Istri dan Pejabat di Jateng Bak Model Kenalkan Hidden Gem Batik Blora
