TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Fenomena Supermoon, Warga Pesisir Semarang Harap Waspada

Berpotensi menyebabkan banjir rob

gambar supermoon (unsplash.com/Aron Visuals)

Semarang, IDN Times - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau agar warga di pesisir Kota Semarang waspada terhadap fenomena supermoon pada Selasa (9/4/2024). Fenomena bulan purnama sempurna yang terjadi jelang Hari Idulfitri ini akan menyebabkan air pasang maksimum di wilayah tersebut.

1. Masyarakat diminta waspada dan siaga

Rumah warga di Kabupaten Demak diterjang banjir pada pertengahan bulan Maret 2024. (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Aktivitas pasang air laut ini berpotensi menyebabkan banjir pesisir atau rob. Peringatan kewaspadaan ini berlaku mulai Minggu (7/4/2024) pukul 16.00–20.00 WIB.

Koordinator Observasi dan Informasi BMKG, Ganis Erutjahjo mengungkapkan bahwa banjir rob ini dapat berdampak pada terganggunya transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir. Selain itu, juga menghambat aktivitas petani garam serta bongkar muat di pelabuhan.

"Kami juga menghimbau masyarakat selalu waspada dan siaga dengan selalu memperhatikan update informasi BMKG guna mengantisipasi dampak dari banjir rob ini," ungkapnya, Minggu (7/4/2024).

Baca Juga: Peringatan BMKG Pemudik Mesti Waspada Cuaca Ekstrem di Jateng

2. Air pasang tak hanya di Semarang

Ilustrasi banjir rob. (ANTARA FOTO/Aji Styawan)

Kemudian, fenomena supermoon yang akan terjadi pada Selasa (9/4/2024), juga berpotensi menyebabkan pasang maksimum mengingat posisi bulan terdekat dengan bumi sehingga memiliki daya gravitasi terkuat pula.

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati mengatakan, kewaspadaan akan air pasang tak hanya berlaku bagi wilayah Kota Semarang saja, melainkan juga pada berbagai wilayah pesisir Indonesia. Seperti di Tanjung Priok, peluang pasang maksimum pada Rabu (10/4/2024) dengan ketinggian maksimum mencapai satu meter.

"Di sini kita lihat di Tanjung Priok, perlu diwaspadai peluang pasang maksimum pada 10 April dengan nilai pasang maksimum satu meter," katanya.

Berita Terkini Lainnya