Klaster Hajatan, 88 Orang di Wonosobo Kena COVID-19, BOR 80 Persen
Sudah 5 gedung Pemkab Wonosobo dipakai pasien virus corona
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Wonosobo, IDN Times - Sebanyak 88 orang warga Desa Kecis, Kecamatan Selomerto, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah positif terinfeksi COVID-19. Mereka terkena virus corona usai menggelar hajatan belum lama ini.
Baca Juga: Sehari Tambah 50 Pasien COVID-19 di Wonosobo, RS Tak Cukup Menampung
1. Masih ada 41 warga yang harus isoman karena virus corona
Sekretaris Desa Kecis, Eko Purwanto menyebut dari ke-88 orang yang positif, hingga Kamis (8/7/2021) sudah 47 orang dinyatakan negatif COVID-19. Sisanya atau 41 orang lagi masih menjalani isolasi mandiri (isoman) di 35 rumah di desa tersebut.
“Jogo tonggo aktif juga bagikan sembako. Kita masak juga untuk mereka. Ambulans juga standby di Puskesmas,” ujar Eko soal penerapan Jogo Tonggo untuk warga yang isoman.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyempatkan untuk menengok mereka yang tengah menjalani isoman. Ia pun berpesan kepada warga, baik yang masih positif maupun yang sudah negatif atau belum terpapat virus corona untuk berhati-hati dalam beraktivitas pada masa pandemik COVID-19. Terlebih sejumlah acara yang mengundang kerumunan seperti hajatan dan sebagainya diminta untuk ditunda terlebih dahulu.
“Lha yo nek hajatan kan mesti do ora nganggo masker to? Nganggo masker? Lha nek pas mangan? terus lungguhe cedak-cedakan (red: Kalau hajatan pastinya tidak memakai kan? Masa pakai masker? Kalau makan bagaimana? Lalu duduknya berdekat-dekatan),” ujar Ganjar dalam keterangan resmi kepada IDN Times, Kamis (8/7/2021).
Baca Juga: 47 Nakes di Wonosobo Kena Corona, Sanggar Belajar Jadi Tempat Isolasi