Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Semarang, IDN Times - Gegara kedapatan menyimpan senjata tajam di sel tahanan, dua narapidana yang mendekam di Lapas Kelas IA Kedungpane Semarang dijatuhi hukuman berat. Kedua narapidana kasus narkoba tersebut kini dijebloskan ke sel tikus oleh pengelola lapas setempat.
Baca Juga: Overload! 18 Gembong Narkoba di Lapas Kedungpane Dikirim ke Nusakambangan
1. Dua napi terendus menyimpan pisau rakitan dan dua HP
Ilustrasi mengancam dengan pisau. theconversation.com Kepala Lapas Kedungpane Semarang, Dadi Mulyadi mengungkapkan hal tersebut saat petugasnya menggelar operasi senyap dengan menggeledah semua blok tahanan. Alhasil, ditemukan berbagai macam benda telah berhasil diamankan.
Temuan yang dimaksud berupa dua buah telepon genggam, sebuah pisau rakitan, sebuah pisau potong kuku, sebuah headset, sebuah hitter dan sebuah kabel charger telepon genggam.
"Ada dua napi yang dijatuhi sanksi tegas akibat menyimpan alat senjata tajam. Mereka merupakan warga binaan kasus narkotika. Akibat tindakan yang mereka lakukan, kita masukan ke ruangan sel isolasi," ujar Dadi saat dikonfirmasi IDN Times, Minggu (14/2/2021).
2. Petugas gabungan selidiki hasil percakapan di HP milik napi narkoba
Dalam operasi senyap dilakukan pada Sabtu malam (13/2/2021) mulai pukul 19.00 WIB, petugas gabungan dari Satuan Operasional Kepatuhan Internal Pemasyarakatan (Satops Patnal) juga menelusuri peredaran narkoba di dalam lapasnya.
Meski hasil penyelidikan tidak menemukan barang bukti narkoba, pihaknya memergoki beberapa narapidana menyimpan telepon genggam. Barang-barang tersebut masih diperiksa petugas guna melacak perbincangan pemiliknya apakah menjurus pada transaksi bisnis narkoba atau tidak.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
"Sebagian besar ponsel ini untuk menghubungi keluarganya tapi perlu saya sampaikan pihak lapas sudah memberikan fasilitas wartel umum untuk mereka," ujar Dadi.
3. Petugas mencegah gangguan keamanan di Lapas Kedungpane
Para narapidana Lapas Kedungpane tampak ditutup matanya sambil diborgol saat hendak dipindah ke Nusakambangan. Dok Humas Lapas Kedungpane Semarang Operasi senyap juga dimanfaatkan untuk mencegah gangguan keamanan sekaligus menertibkan perilaku narapidana sehingga kondisi lapas bisa kondusif.
Agar tidak kecolongan lagi, petugas lapas bakal memperketat pengawasan terhadap barang yang masuk lewat para pembesuk maupun petugas. Nantinya, pihaknya akan rutin mengawasi sejumlah titik yang rawan penyelundupan senjata tajam maupun barang lainnya.
"Tentunya kita perkuat komitmen supaya area lapas bebas dari peredaran narkoba, tidak ada telepon genggam dan pungli," jelasnya.
Baca Juga: Sipir Geger! Demi Pacar di Sel Cewek 25 Tahun Masukkan Sabu ke Popcorn