TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Debit Air Sungai Pemali Menyusut, Petani Brebes Kesulitan Garap Sawah

Ini merupakan dampak kemarau

IDN Times/Fariz Fardianto

Brebes, IDN Times - Memasuki awal musim kemarau, kekeringan mulai melanda di Kabupaten Brebes, Jawa tengah. Debit air Sungai Pemali yang melintang di Kabupaten Brebes menyusut drastis. Akibatnya, para petani setempat mulkai kerepotan menggarap sawahnya lantaran kekurangan pasokan air.

Baca Juga: Masuk Kemarau Suhu Udara di Jateng Capai 34 Derajat, Panas Banget!

Eko Yunianto, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air Dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Tengah (DPU SDA TARU Jawa Tengah, mengatakan saat ini ada tiga daerah yang kedapatan kekurangan pasokan air untuk lahan pertanian. Ketiganya yaitu Desa Losari, Bojongsari dan Comal.

"Sekarang sudah terasa ada banyak keluhan petani yang kekurangan pasokan untuk air irigasinya. Kemarin yang melapor langsung kepada kami itu dari kelompok petani di Brebes. Beberapa yang punya sawah di Bojongsari, Losari dan Comal mengaku kekurangan air sehingga garapan sawahnya tidak bisa maksimal," kata Eko saat berbincang dengan IDN Times, Selasa (18/6).

1. Petani mengeluh pasokan air irigasi berkurang

ANTARA FOTO/Zabur Karuru

Baca Juga: Selain Ketenangan, Asuransi Pertanian Bikin Petani dan Peternak Untung

2. Para petani akan terima bantuan pompa air dari dinas kabupaten/kota

Pixabay/DEZALB

Eko mengimbau kepada para petani Brebes untuk berupaya memanfaatkan sisa-sisa air untuk membantu mengaliri irigasi sawahnya. Kemudian upaya lainmya jika terhambat aliran gravitasi bumi, nantinya pihaknya akan menggelontorkan bantuan pompa bagi bagi petani setempat.

"Kita akan perkuat koordinasi dengan teman-teman kabupaten/kota. Kalau pengairan tidak dari waduk, ya hanya bisa mengandalkan dari air yang mengalir. Apapun itu kita harus ada upaya yang maksimal untuk menolong para petani," ujar dia.  

3. Debit Waduk Kedung Ombo juga menyusut

IDN Times/Fariz Fardianto

Menurut Eko, saat ini hampir seluruh debit air sungai maupun waduk di wilauah Jawa Tengah sedang mengalami tren penurunan bila dibanding kondisi bulan lalu. Lebih lanjut, penurunan debit air paling mencolok berada di Waduk Kedung Ombo.

"Tapi berapa banyak penurunan debitnya, kita masih terus dipantau sembari dilakukan langkah-langkah riil untuk menanggulangi potensi kekeringan," paparnya.

Baca Juga: Waduk Telagasari, Spot Favorit Ngabuburit Sambil Memancing

Berita Terkini Lainnya