TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dipanggil KPK, Bupati Semarang Ngesti Nugraha Minta Pemeriksaan Diundur

Ngesti ngaku harus mempersiapkan pelantikan bupati

Bupati Semarang Ngesti Nugraha (Instagram.com/ngesti.nugraha)

Semarang, IDN Times - Bupati Semarang terpilih, Ngesti Nugraha meminta kepada penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menjadwalkan ulang proses pemeriksaan terhadap dirinya. 

Baca Juga: KPK Periksa Bupati Semarang Terpilih Ngesti soal Suap Bansos COVID-19

1. Ngesti Nugraha janji akan penuhi panggilan KPK

Ilustrasi gedung Merah Putih KPK (www.instagram.com/@official.kpk)

Menurut kader PDIP tersebut, pemeriksaan atas kasus dugaan suap bansos COVID-19 bersamaan dengan proses pelantikan sebagai kepala daerah di Gedung Gradika Bhakti Praja, Jalan Pahlawan, Semarang.

"Pasti datang, hanya saja saya sudah minta kepada KPK dilakukan penjadwalan ulang," kata Ngesti saat dikonfirmasi, Jumat (26/2/2021).

2. Ngesti ngaku tak bisa hadir karena mempersiapkan pelantikan sebagai bupati terpilih

Bupati Terpilih Kabupaten Semarang Ngesti Nugraha dan wakilnya saat menggelar seremoni di Pendopo Pemkab Semarang. Istimewa

Ia mengaku akan tetap mematuhi aturan hukum yang berlaku dalam proses persidangan kasus suap bansos COVID-19 yang juga menyeret nama Mantan Mensos Juliari P Batubara tersebut.

Ngesti bilang akan tetap datang ke KPK setelah proses pelantikan dan rangkaian seremoni di Pemkab Semarang selesai.

"Terkait proses pemeriksaan di KPK, memang saya gak bisa hadir hari Kamis kemarin. Karena bareng dengan rencana pelantikan saya sebagai bupati bersama Pak Basari sebagai Wakil Bupati Semarang," ujarnya.

Baca Juga: KPK Korek Kader PDIP Ihsan Yunus Soal Suap Bansos COVID-19

Berita Terkini Lainnya