Diterjang Rob, Mercusuar Willem III di Semarang Alami Penurunan 12 Cm
Alat masih berfungsi dengan baik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Gelombang air pasang yang kerap menghantam kawasan pinggiran Kota Semarang, telah berdampak terhadap eksistensi bangunan di sekitarnya.
Di kawasan Pelabuhan Tanjung Emas misalnya, air rob telah merusak sejumlah bangunan bersejarah. Salah satu yang terkena dampaknya adalah Mercusuar Willem III yang ada di tepi pelabuhan.
Baca Juga: [FOTO] Penampakan Mercusuar Willem III, Tetap Kokoh Bediri Sejak 1884
1. Banjir rob bisa mencapai 2,5 meter
Januri, Koordinator Kelompok Sarana Bantu Navigasi, Kantor Distrik Navigasi Kelas II Semarang mengatakan air rob sering menerjang bangunan Mercusuar Willem III dengan ketinggian bervariasi. Jika cuaca memburuk, ketinggian rob bisa mencapai 2,5 meter.
Limpasan air rob yang masuk ke dalam bangunan menara, membuat pihaknya tak bisa lagi memanfaatkan lantai dasar Mercusuar Willem III untuk kegiatan operasional.
"Sekarang yang lantai dasar mercusuar sudah tidak bisa dipakai. Karena sering kemasukan rob. Kalau pas tinggi banjirnya, bisa mencapai 2,5 meter. Itu sekitar daun pintu sudah tenggelam. Makanya dinding lantai dasarnya kan banyak korosinya," kata warga Tlogosari, Gayamsari tersebut, kepada IDN Times, Kamis pagi (10/10).
Baca Juga: KSOP Tanjung Emas Semarang Pastikan Kapal Pemudik Aman dan Lancar