TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hadapi Lonjakan Corona, Hotel Hingga GOR Jatidiri Jadi Ruang Isolasi

Tidak semua pasien dibawa ke RS

IDN Times/Dhana Kencana/Screenshot Youtube PSIS FC Official

Semarang, IDN Times - Demi mengantisipasi lonjakan pasien virus Corona (Covid-19), sejumlah bangunan rumah sakit rintisan di Jawa Tengah bakal dipakai untuk ruang isolasi. 

Baca Juga: Rapat Dengan Ganjar, Wali Kota Tegal Sebut Jumlah PDP Corona 5 Orang  

1. Ganjar libatkan RS swasta untuk tambah ruang isolasi

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo telah menginstruksikan kepada jajarannya untuk memanfaatkan lahan rumah sakit swasta sebagai tempat isolasi pasien Corona. Selain itu, ruang isolasi juga sudah diperbanyak di 13 rumah sakit rujukan yang beroperasi saat ini.

"Saat ini kami sudah siapkan rumah sakit lini satu sebanyak 13, kemudian lini dua 45 dan lini tiga adalah sisanya. Inventarisasi akan terus kami dorong termasuk beberapa rintisan rumah sakit di Solo dan Brebes yang akan kami siapkan khusus untuk penanganan ini," terangnya, usai video conference dengan Presiden Jokowi di Puri Gedeh, Selasa (24/3).

2. Balai Diklat, hotel Kesambi sampai GOR Jatidiri juga diubah jadi ruang isolasi

RSPI Sulianti Saroso (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Di sisi lain, menurutnya sejumlah bangunan milik Pemprov seperti Hotel Kesambi, Balai Diklat Pemprov, Balai Diklat Kemenag, Asrama Haji Donohudan serta GOR Jatidiri juga akan diubah menjadi ruang isolasi. 

Ia menekankan bahwa tenda-tenda harus sudah disiapkan sebagai alternatif paling akhir tempat karantina pasien Corona.

"Kalau kondisi memburuk, kami sudah menyiapkan beberapa tempat seperti Balai Diklat atau hotel milik kami sebagai ruang isolasi. Balai diklat dan hotel milik Pemprov memiliki kamar lumayan banyak, sehingga bisa disiapkan untuk itu," urainya.

Baca Juga: Dianggap Ampuh Cegah Corona, Ini Dampak Bahaya Pemakaian Disinfektan

Berita Terkini Lainnya