TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

KSAD Maruli Simanjuntak Pantau Latihan Menembak Roket Prajurit Yonarmed di Kebumen

Maruli cek kemantapan pasukan Yonarmed

KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak bersama Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono saat mengecek langsung situasi latihan penembakan roket di Kebumen. (IDN Times/Dok Pendam IV Diponegoro Semarang)

Kebumen, IDN Times - Setelah dilantik Presiden Jokowi sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak langsung menjalankan tugasnya memantau pertahanan teritorial di Jawa Tengah

Dengan didampingi Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono, Maruli mengecek kondisi latihan menembak roket tipe MLRS Astros II MK 6. 

Informasi dari Pendam IV Diponegoro Semarang, latihan menembak roket tersebut dilakukan para prajurit Yonarmed 1/Ajusta Yudha. Tempat latihannya letaknya di area latihan Ambal (Sub Dislitbangad), Kebumen. 

Baca Juga: KSAD Maruli: Saya Tak Akan Pertaruhkan TNI AD Demi Kepentingan Pemilu

1. Uji kemampuan prajurit Yonarmed tembakan roket

Situasi latihan menembak roket buatan Brasil di Kebumen. (IDN Times/Dok Pendam IV Diponegoro Semarang)

Kapendam IV Diponegoro Kolonel Inf Richard Harison, mengaku adanya latihan menembak roket dimaksudkan untuk menguji dan meningkatkan keterampilan tempur para prajurit Yonarmed 1/Ajusta Yudha dalam mengoperasikan alat peluncur roket MLRS Astros II MK 6 buatan Avibras Aerospacial. 

"Latihan penembakan hampir 400 roket ini menjadi momen penting untuk menguji serta meningkatkan ketrampilan prajurit dalam memberikan bantuan tembakan untuk menghancurkan sasaran musuh dari jarak jauh dalam suatu operasi gabungan," ujar Ricard dalam keterangan yang diterima IDN Times, Kamis (7/12/2023). 

2. Jaga keandalan alutsista dan prajurit Armed

KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak bersama Pangdam IV Diponegoro Semarang Mayjen TNI Widi Prasetijono berjalan di lokasi latihan menembak roket. (IDN Times/Dok Pendam IV Diponegoro Semarang)

Ia berkata kemampuan menembak roket menjadi aspek krusial dalam strategi pertahanan guna menjamin kesiapan operasional sekaligus menjaga kemantapan satuan. Sehingga nantinya siap menghadapi situasi yang mungkin terjadi di masa mendatang.

Diharapkan juga bahwa melalui latihan ini, TNI AD dapat terus meningkatkan profesionalisme dan kesiapan tempur yang menjadi kunci utama dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Untuk kehadiran Pangdam dalam peninjauan tersebut menunjukkan komitmen yang kuat dalam memastikan kesiapan dan kehandalan alutsista beserta prajurit Armed selaku awak senjata," terangnya. 

Berita Terkini Lainnya