Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Semarang, IDN Times - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengecek kondisi jalur mudik yang ada di jalan tol maupun ruas Pantai Utara (Pantura). Ganjar mengecek titik simpang alas roban di Kabupaten Batang serta Jalan Tol Kalikangkung, Ngaliyan Semarang.
Baca Juga: 5 Exit Tol Alami Perlambatan Arus, Ini Titik Rawan Kecelakaan di Jateng
1. Alas roban dan Kalikangkung jadi titik keramaian pemudik
Ilustrasi gerbang tol Kalikangkug di Semarang (ANTARA FOTO/Aji Styawan) Ganjar menyebutkan alas roban dan Kalikangkung bakal menjadi titik keramaian para pemudik yang akan pulang kampung menuju Jawa Tengah.
"Nanti pengaturan kita siapkan termasuk dukungannya, apakah personel, dukungan kesehatan, damkar dan lainnya kita siapkan," kata Ganjar dalam keterangan yang diterima IDN Times pada Jumat (22/4/2022).
2. Jalur alas roban akan dibuatkan akses memutar
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengecek penutupan Candi Borobudur di Magelang. Dok Humas Pemprov Jateng Ia juga mengaku telah memantau langsung kondisi jalan dan arus lalu lintas di dua titik tersebut.
Di alas roban, Ganjar meminta kepada para petugas Dishub untuk mengatur lajur kendaraan. Caranya dengan membuatkan jalur memutar sehingga tidak terjadi antrean kendaraan.
"Saya cek di alas roban itu karena juga kemungkinan terjadi traffic yang sangat tajam. Nanti di sana akan disediakan jalur memutar dengan harapan tidak terjadi kepadatan karena di sana rawan kecelakaan," katanya.
3. Kepadatan pemudik akan terjadi di Tol Kalikangkung
Petugas gabungan melakukan pemeriksaan di gerbang tol Kalikangkung Semarang. Dok. Dishub Kota Semarang Sedangkan ketika berada di Tol Kalikangkung, dirinya memperkirakan kepadatan arus mudik akan terjadi cukup tinggi karena banyak yang melintasi tol dari arah Palimanan.
"Kita coba cek jalur mudik lebaran, salah satunya gerbang Tol Kalikangkung. Kita cek kesiapannya karena dari Palimanan kan tidak ada tiket dari sana, sudah dilepas. Maka kita mensinyalir yang ada di Kalikangkung menjadi tempat yang trafficnya sangat padat," ungkapnya.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
4. Ganjar: Kepolisian akan atur one way
Ganjar mengaku sudah berkoordinasi dengan kepolisian, pengelola jalan tol hingga menugaskan Dinas Perhubungan Jateng untuk bersiap-siap menghadapi lonjakan arus mudik.
Sejumlah strategi sedang dilakukan agar kelancaran arus mudik dapat terjaga dengan baik. Ganjar menyarankan agar pengelolaan di pintu keluar Kalikangkung bisa diatur dengan baik. Sebab jika tidak, akan terjadi penumpukan kendaraan yang sangat tinggi.
"Jadi kapan akan one way dan sebagainya, kepolisian yang akan mengatur. Kami siap mendukung termasuk Basarnas," jelasnya.
Ganjar berharap para pemudik bisa menyiapkan kendaraan yang akan digunakan harus laik jalan dan kondisi penumpangnya harus dipastikan sehat.
5. Ada 23 gate di Tol Kalikangkung
ilustrasi gerbang tol (IDN Times/Sunariyah) Kepala Dishub Jawa Tengah, Henggar Budi Anggoro mengatakan, saat one way diberlakukan di jalan tol, kendaraan pemudik akan bayar tarif tol pertama dari Tol Cikarang Utama dan selanjutnya bayar tarif lagi di gerbang Tol Kalikangkung.
"Untuk mengantisipasi adanya penumpukan kendaraan, kami akan menyediakan penambahan gate jadi 23 gate. Selain itu, kami juga akan menambah petugas yang nantinya bisa mobile tapping," bebernya.
Baca Juga: Bareng Anak Arafiq, Ganjar Bedah Rumah Pak Tarno di Pekalongan
