TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PTM di 8 Daerah Jawa Tengah ini Ditunda, Zona Merah COVID-19

Disdik Jateng pikir ulang buka PTM pada bulan Juli 2021

Ilustrasi uji coba pembelajaran tatap muka (PTM). (Dok. Humas Pemprov Jateng)

Semarang, IDN Times - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jawa Tengah menyatakan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang akan digelar di delapan kabupaten/kota pada Juli 2021 akan ditunda terlebih dahulu. Pasalnya, kedelapan daerah tersebut saat ini masuk kategori zona merah penularan COVID-19 yang berpotensi membahayakan kesehatan para siswa sekolah.

Baca Juga: 8 Daerah di Jateng Masuk Zona Merah COVID-19, Sekolah Jadi Tempat Isolasi

1. Disdik kaji ulang pelaksanaan PTM di delapan kabupaten zona merah

PTM di SDN 1 Mejayan, Kabupaten Madiun. Nofika

Kedelapan daerah tersebut adalah Kabupaten Kudus, Kabupaten Demak, Kabupaten Grobogan, Kabupaten Pati, Kabupaten Jepara, Kabupaten Sragen, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Brebes. 

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdikbud Jateng, Hari Wuljianto mengatakan telah mempertimbangkan untuk tidak menggelar PTM di delapan wilayah itu menyusul adanya kenaikan tren penularan kasus virus corona yang meningkat dalam beberapa hari terakhir.

"Kita berpikir ulang untuk mengadakan PTM karena ada delapan wilayah yang ditetapkan sebagai zona merah COVID-19. Saat ini jadwalnya sedang dikaji bersama pak gubernur. Untuk zona merah ditiadakan dulu. Saya minta daerah zona merah tahan dulu. Kita pertimbangannya kompleks dengan tingkat penularan yang tinggi. Kita coba lindungi masyarakat dari penularan," ujar Hari ketika dihubungi IDN Times melalui telepon, Selasa (8/6/2021).

2. Rencana PTM bulan Juli dievaluasi total

Ilustrasi sekolah tatap muka di tengah pandemi COVID-19 (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)

Ia mengaku akan mengevaluasi total jadwal pelaksanaan PTM dengan memantau lokasi sekolah yang masuk kategori zona merah dan zona oranye yang ada di wilayah tersebut. 

Dalam waktu dekat, pihaknya juga mengajak masing-masing Dinas Pendidikan kabupaten/kota untuk mengeluarkan rekomendasi dengan tidak mengizinkan PTM di zona risiko tinggi penularan COVID-19.

"Yang harus diperhatikan seperti sekolah-sekolah yang ada di zona merah dan zona oranye dan belum direkomendasikan untuk digelar PTM. Rekomendasi akan diterbitkan oleh setiap kabupaten/kota," jelasnya. 

Baca Juga: Kasus Corona di Kudus Terus Melonjak, dari 48 Jadi 60 Desa Zona Merah 

https://www.youtube.com/embed/ELnCfj_N9ic
Berita Terkini Lainnya