Rektor Undip Sebut Belajar Virtual Munculkan Generasi yang Hilang
Lulusan Undip diminta tidak galau
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Rektor Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Prof Yos Johan Utama menyebutkan pendidikan virtual yang sedang berjalan selama pandemik COVID-19 telah memunculkan generasi yang hilang atau lost generation. Hal tersebut sesuai yang diprediksi banyak pihak karena semua hubungan sosial budaya yang dibatasi.
"Memang tidak bisa kita pungkiri, perubahan mendadak atau revolusi industri 4.0 dengan disrupsinya beserta terguncangnya dunia dengan covid 19, telah merubah tatanan sosial. Namun kekhawatiran ini bisa teratasi dengan keimanan, dan tentu saja keluarga merupakan modal yang sangat besar," ungkapnya saat menggelar wisuda online, Kamis (26/8/2021).
Baca Juga: Profil Prof Benny Riyanto Ahli Hukum Undip Jadi Komisaris Telkomsat
1. Saat ini timbul generasi yang kehilangan harapan
Dengan kondisi saat ini, katanya di Indonesia juga menjadi generasi yang kehilangan harapan, kehilangan kepercayaan keimanan dan keputusasaan.
Pihaknya pun menyarankan para wisudawan perlu menjadi sosok yang berkarakter, jangan bersedih dan tak perlu galau menghadapi kondisi pandemik COVID-19.
Setiap wisudawan sebaiknya tetap berpikir positif, memperkuat keimanan supaya Tuhan memberikan kemudahan dan kelancaran menempuh karier di masa mendatang.
"Bahkan untuk seleksi SNMPTN raihan pesertanya 2 besar tertinggi di Indonesia tahun 2020 dan 6 besar tahun 2021. Untuk itu, para wisudawan juga mesti bangga menjadi alumni Undip," paparnya.
Baca Juga: Waspada Varian Delta, Epidemiolog Undip: Orang Tak Bermasker Berbahaya