TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tahapan UTBK Undip, 25.302 Peserta Dijaga Ketat Petugas Rumah Sakit

Tetap patuhi prokes ya guys

www.kampusundip.com

Semarang, IDN Times - Sebanyak 25.302 peserta Ujian Tes Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) di kampus Universitas Diponegoro (Undip) Semarang mendapat pemantauan ketat dari tim medis Rumah Sakit Nasional Diponegoro (RSND). Sebab, dengan suasana pandemik COVID-19 yang masih melanda saat ini, para peserta tes harus dipastikan mematuhi protokol kesehatan (prokes).

Baca Juga: SNMPTN, 1.750 Millennial Daftar Fakultas Psikologi Undip, Favorit!   

1. Panitia tes UTBK tingkatkan kepatuhan prokes. Termasuk sediakan wastafel

Pexels/Kaboompics

Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Undip, Dr Ir Setia Budi Sasongko mengungkapkan aturan protokol kesehatan yang wajib dipatuhi oleh peserta UTBK yaitu mesti mencuci tangan sebelum masuk ruangan tes, pengecekan suhu tubuh dan memakai masker. 

"Kita sudah menyediakan wastafel untuk mencuci tangan yang ditempatkan diluar gedung, sehingga peserta wajib cuci tangan sebelum masuk ruangan. Selain itu petugas mengecek suhu tubuh setiap peserta dan panitia. Termasuk petugas medis dari RSND turut berjaga selama UTBK berlangsung," ujar Setia dalam keterangan yang didapat IDN Times, Rabu (7/4/2021). 

2. Lulusan Paket C juga bisa ikut UTBK di Undip

Ilustasi pelaksanaan UTBK di salah satu Perguruan Tinggi Indonesia (Dokumen)

Menurutnya terdapat sejumlah syarat bagi peserta yang mengikuti UTBK. Meliputi siswa lulusan tahun 2019, 2020, dan 2021 dari pendidikan menengah setingkat SMA/MA/SMK dan sederajat atau bisa juga lulusan Paket C tahun 2019, 2020, dan 2021 dengan umur maksimal 25 tahun. 

Sedangkan, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Undip, Prof Budi Setiyono menjelaskan tahapan UTBK akan digelar mulai 12-30 April 2021 nanti. 

Lokasi tesnya tersebar di sejumlah titik fakultas. Seperti di kampus Undip Pleburan setiap hari dua sesi yang diikuti sekitar 390 orang. Lalu di kampus Undip Tembalang setiap harinya diikuti 1.980 peserta selama dua sesi. 

"Di tahun ini, dari total kuota yang kita sediakan sebanyak 30.380 orang, jumlah pendaftarnya ada 25.302 orang," ungkapnya.

Baca Juga: Dinilai Berani, Ketua MA Diberi Gelar Guru Besar Tidak Tetap Undip 

Berita Terkini Lainnya