TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Jateng

Jadwal Terbaru KA Bandara Solo, Dari 30 Trip Dipangkas Jadi 12

Untuk antisipasi gangguan teknis.

IDN Times / Larasati Rey
Verified
Larasati Rey

Solo, IDN Times - PT KAI Persero DAOPS VI Yogyakarta memangkas jadwal perjalanan KA BIAS (Bandara Internasional Adi Soemarmo). Sedianya KA BIAS melayani 60 perjalanan atau 30 trip pulang pergi (PP) namun kali ini dipangkas menjadi 12 trip PP.

Baca Juga: Mau Naik KA Bandara Adi Soemarmo Solo Gratis? Simak Syaratnya

1. Jadi 24 kali perjalanan

IDN Times/Larasati Rey

Kepala Stasiun Solo Balapan, Suharyanto mengatakan pemangkasan perjalanan KA BIAS sesuai dengan kebijakan dari pusat. Menurutnya, keputusan PT Kereta Api Indonesia (KAI) tersebut berlaku mulai hari Kamis (2/1) lalu.

“Dulu kita layani sampai 60 kali atau 30 trip. Tapi sekarang hanya 24 kali atau 12 trip. Ini kebijakan dari pusat," ujarnya Selasa (7/1).

2. Untuk antipasi gangguan teknis

Stasiun KA BIAS Bandara Adi Soemarmo Solo. IDN Times/Larasati Rey

PT KAI mengatakan pengurangan jadwal perjalanan KA BIAS dilakukan untuk mengantisipasi adanya gangguan teknis pada KA, mengingat jalur KA tersebut masih dalam tahap uji coba. Dan untuk menyesuaikan kondisi serta situasi di lapangan. Pengurangan jadwal sendiri akan berlaku sementara sampai akhir Januari 2020.

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

“KA bandara hanya mempunyai dua rangkaian [train set.red], sehingga jika ada gangguan bisa diantisipasi,” ungkapnya.

Baca Juga: KA Bandara Adi Soemarmo Siap Operasi, Harga Tiket Rp10 Ribu-Rp15 Ribu

Topik:
jawa tengah
solo
kereta api
Bandara
Berita Terkini Lainnya

359 Pemotor di Semarang Kena Tilang ETLE, Ada yang Cenglu dan Mainan HP

BTP Semarang Akui Butuh Sinergi Intensif untuk Percepat Proyek Viaduk Gilingan

20.511 Balita Jateng Kena ISPA, Rata-rata Sebulan Ada 4.000 Penderita

8 Potret JKT48 Hipnotis Bikin Histeris Penonton Saat Konser di Solo 

Digulung Ombak TPI Pasir Kebumen, Temannya Selamat Tapi Sodiran Hilang

Minat Baca Warga Jateng Meningkat Pasca COVID-19, Ini Buktinya

Pengelolaan Kota Lama Semarang Alami Kendala, Kurang Kolaborasi

Walah! Dalam Sebulan Ada 90 Warga Jateng Tewas Akibat Kecelakaan Lalin

Film Pesantren Melihat Sisi Lain Kehidupan Santri yang Menyejukkan

Razia 14 Hari di Jateng, Pelanggar Lalin Ditilang ETLE, Dirlantas: Gak Ada Razia Stasioner