Kasus Aktif COVID-19 Jateng Tembus 26.628 di Pusat dan 11.656 Dinkes 

Posisi Jateng di urutan ke-3 untuk kumulatif pasien positif

Semarang, IDN Times - Selisih antara Satgas Penanganan COVID-19 Pusat dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah juga terjadi pada kasus aktif virus corona. Masih ada selisih data dari laman www.covid19.go.id dan corona.jatengprov.go.id.

1. Pasien positif kumulatif versi Satgas 108.178 kasus dan Dinkes 108.178 kasus

Kasus Aktif COVID-19 Jateng Tembus 26.628 di Pusat dan 11.656 Dinkes Ilustrasi pasien COVID-19. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Melansir dua laman tersebut, per Kamis (14/1/2021), jumlah kasus aktif dari data Satgas COVID Pusat menyentuh angka 26.638 kasus. Sedangkan, versi Dinkes Jateng kasus aktif menembus angka 11.656 kasus. Ada peningkatan 268 kasus aktif virus corona di data pusat, sedangkan dari data daerah ada kenaikan 1.136 kasus dibandingkan hari sebelumnya.

Kemudian, per hari ini masih melansir dari data Satgas COVID-19 Pusat, secara kumulatif jumlah pasien positif COVID-19 di provinsi yang dipimpin Ganjar Pranowo sebanyak 97.059 kasus. Ada kenaikan 1.497 kasus dibandingkan hari sebelumnya 95.562 kasus.

Sedangkan, pasien positif kumulatif versi Dinas Kesehatan Jateng menyentuh angka 108.178 kasus, naik 1.873 kasus dari hari sebelumnya sebanyak 107.114 kasus.

Baca Juga: Data Total Pasien Meninggal COVID-19 Pusat dan Jateng Beda 2.401 Orang

2. Pasien sembuh versi pusat tambah 1.141 kasus dan Jateng tambah 648 kasus

Kasus Aktif COVID-19 Jateng Tembus 26.628 di Pusat dan 11.656 Dinkes Ilustrasi. Pasien COVID-19 berhasil sembuh. ANTARA FOTO/Kornelis Kaha

Kenaikan kasus baru pasien yang terkonfirmasi positif itu mendudukkan provinsi yang dipimpin Ganjar Pranowo berada di posisi ke-3 untuk kenaikan pasien positif secara nasional. Untuk kenaikan pasien baru yang terkonfirmasi positif itu, posisi Jawa Tengah saat ini berada di antara DKI Jakarta (3.165 kasus) dan Jawa Barat (2.201 kasus).

Jumlah pasien positif yang dinyatakan sembuh versi Satgas Pusat tembus di angka 1.141 kasus. Kini jumlah pasien sembuh mencapai 66.078 kasus, naik dibandingkan hari sebelumnya sebanyak 64.937 kasus.

Sedangkan, data pasien sembuh versi Dinkes Jateng per hari ini ada 648 pasien sembuh, yakni dari 88.802 kasus menjadi 89.438 kasus. Dari data kumulatif pasien sembuh antara versi pusat dan daerah masih ada selisih sebanyak 23.360 kasus. Kemudian, untuk selisih penambahan pasien sembuh per hari ini ada selisih 493 kasus.

3. Ada selisih pasien meninggal sebanyak 2.402 kasus antara versi pusat dan daerah

Kasus Aktif COVID-19 Jateng Tembus 26.628 di Pusat dan 11.656 Dinkes Proses penyolatan pasien suspek meninggal di RSUD PPU diikuti jaka anak pasien (IDN Times Istimewa)

Sedangkan, untuk jumlah kumulatif pasien meninggal antara pusat dan daerah ada selisih 2.402 kasus. Sedangkan, jumlah kenaikan pasien meninggal per hari ini ada selisih satu kasus.

Melansir data dari Satgas COVID-19 melalui laman www.covid19.go.id, jumlah pasien meninggal per hari ini sebanyak 88 kasus. Sehingga, jumlah pasien meninggal naik dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 4.255 kasus menjadi 4.343 kasus.

Sedangkan, data dari Dinas Kesehatan Jawa Tengah melalui laman corona.jatengprov.go.id, jumlah pasien meninggal per hari ini tambah 89 kasus. Ada penambahan jumlah pasien meninggal secara kumulatif, yakni naik dari 6.656 kasus menjadi 6.745 kasus.

4. Jumlah pasien positif COVID-19 nasional di angka 869.600 kasus

Kasus Aktif COVID-19 Jateng Tembus 26.628 di Pusat dan 11.656 Dinkes Petugas kesehatan menyuntikan vaksin COVID-19 kepada seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) saat simulasi di lingkungan Kodam IX Udayana, Denpasar, Bali, Kamis (10/12/2020). Simulasi tersebut digelar sebagai persiapan penyuntikan vaksinasi COVID-19 yang rencananya digelar pada Januari 2021. (ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)

Melansir data Satgas COVID-19, Jawa Tengah menduduki peringkat tiga dengan jumlah pasien positif virus corona terbanyak di Indonesia. Urutan pertama adalah DKI Jakarta (217.893 kasus), Jawa Barat (104.541 kasus), Jawa Tengah (97.059 kasus), Jawa Timur (96.045 kasus) dan Sulawesi Selatan (39.054 kasus).

Total keseluruhan pasien positif di Indonesia telah mencapai 869.600 kasus yang tersebar di 34 provinsi. Dari jumlah tersebut, pasien yang sembuh sebanyak 711.205 kasus dan yang meninggal dunia ada 25.246 orang. Sedangkan, untuk jumlah kasus suspek atau pasien dalam pengawasan (PDP) secara nasional mencapai 64.032 kasus.

Baca Juga: Angka Kematian Corona Jateng, Selisih 34 Kasus antara Pusat dan Dinkes

Topik:

  • Bandot Arywono
  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya