Waspada! Seminggu, 38 Orang Meninggal Akibat Virus Corona di Semarang
Personel Satgas Mobile COVID-19 membawa pasien terjangkit virus Corona (COVID-19) saat simulasi penanganan pasien terjangkit Covid-19 di Desa Suradadi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Senin (9/3/2020) (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah/wsj)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Melansir data dari laman siagacorona.semarangkota.go.id, per Sabtu (3/4/2021) pukul 19.00 WIB, selama sepekan ada 38 pasien meninggal karena COVID-19 di Kota Semarang. Sedangkan, per hari itu jumlah pasien meninggal bertambah 8 kasus.
1. Angka kematian COVID-19 capai 2.616 kasus
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samarinda saat mengangkat pasien meninggal probabel COVID-19 dari RSUD Abdul Wahab Sjahranie. Dok. BPBD SamarindaAngka kematian COVID-19 di Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah mencapai 2.616 kasus, lebih tinggi dibandingkan hari sebelumnya 2.609 kasus. Dalam sepekan angka kematian karena virus corona juga naik dari dari 2.578 kasus menjadi 2.616 kasus.
Warga ber-KTP Semarang yang meninggal karena COVID-19 mencapai 1.818 orang. Sedangkan, jumlah kumulatif itu sebanyak 798 kasus merupakan pasien meninggal dari luar kota Semarang.
Kemudian, hingga Sabtu (3/4/2021) masih ada 300 pasien positif virus corona yang dirawat di rumah sakit atau ruang isolasi di kota yang dipimpin Hendrar Prihadi itu.
Baca Juga: RS di Semarang Tutup Ruang Perawatan: COVID-19 Naik saat Libur Panjang
2. Pasien positif virus corona di Semarang tembus 33.733 kasus
Ilustrasi. Pasien COVID-19 berhasil sembuh. ANTARA FOTO/Kornelis KahaEditor’s picks
Per hari tersebut, jumlah pasien yang dirawat karena terinfeksi turun 4 kasus. Jumlah kasus aktif turun dari 304 kasus menjadi 300 kasus. Dari 300 orang pasien positif yang dirawat, sebanyak 209 pasien adalah warga Kota Semarang. Sedangkan, sisanya sebanyak 91 pasien adalah warga dari luar kota.
Kini secara kumulatif ada 33.733 kasus pasien positif di kota yang dipimpin Hendrar Prihadi. Dari jumlah itu sebanyak 26.178 warga Kota Semarang pernah terinfeksi COVID-19.
Kemudian, selama sepekan pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh mencapai 823 orang. Kini jumlah kumulatif pasien sembuh di angka 30.817 kasus.
3. Kasus suspek mencapai 80 orang di Semarang
Ilustrasi Swab Test. ANTARA FOTO/Muhammad AdimajaJumlah kasus suspek di Kota Semarang mencapai 80 kasus. Untuk diketahui, kasus suspek ini sebelumnya dikenal dengan istilah pasien dalam pengawasan (PDP) atau orang dengan gejala COVID-19.
Sedangkan, kasus probable atau orang yang masuk dalam kategori suspek dan memiliki gejala COVID-19, namun belum ada hasil dari pemeriksaan per hari ini ada 24 kasus. Kemudian, kasus meninggal dalam kondisi probable hingga saat ini mencapai ada 195 kasus.
Baca Juga: Setahun Pandemik Pasien Positif COVID-19 di Semarang 31.380 Kasus
