Relawan Tataning Bumi Jepara Ingatkan Jeli Pilih Pemimpin

Harus realisasikan janji saat kampanye

JEPARA, IDN Times - Pilkada serentak 2024 tidak lama lagi pemungutan suara akan digelar
pada 27 Nopember 2024 tersebar di 37 propinsi di indonesia. Beberapa kabupaten di Jawa Tengah pun siap menggelar pesta demokrasi seperti Banyumas, Jepara, Purbalingga, Cilacap dan lainnya.

Pilkada di Kabupaten Jepara dan semua daerah menginginkan harus bisa mendapatkan pemimpin atau bupati yang yang mau mendengar dan berharap merealisasikan janji saat kampanye didepan rakyatnya.

Kepada IDN Times, Sabtu (8/8/2024) Kordinator Utama Relawan Tataning Bumi, Titis Yona menyampaikan pesan untuk para relawan dan masyarakat Jepara harus jeli dalam menentukan pilihan cabup cawabup saat pemilihan suara mendatang.

Baca Juga: Jelang Pilkada Jepara, Muncul Nama Purwanto Disandingkan dengan Gus Nung

1. Pemimpin harus mendengar rakyatnya

Relawan Tataning Bumi Jepara Ingatkan Jeli Pilih PemimpinMaskot pilkada jepara 2024. (IDN Times/Ilustrasi/Tangkapan layar@kpujepara)

Relawan Tataning Bumi menggelar rapat koordinasi mingguan rutin di mako relawan tataning bumi di Jepara dan dari hasil rakor tersebut mereka mendapat kesimpulan bahwa pada pilkada Jepara November esok mereka harus bisa mendapatkan Pemimpin (Bupati) yang mau "mendengar" rakyatnya.

"Untuk para relawan dan masyarakat Jepara, bapak , ibu , kakak , abang dan adik yang lahir di Jepara , sebentar lagi kita memasuki pemilihan kepala daerah Jepara , pernahkan anda semua merasakan calon calon pemimpin yang hanya janji manis di masa kampanye pilkada tetapi tidak merealisasikan janjinya?,"tanyanya kepada para relawan.

Titis juga menanyakan setelah terpilih ada pemimpin malah membangun kerajaannya sewaktu menjabat dan sibuk membayar hutang hutang janji kepada sponsornya."Kalo kita tidak mau mendapat pemimpin yang seperti itu kita harus jeli dalam menentukan pilihan kita,"pesannya.

2. Kedepankan pelayanan publik

Relawan Tataning Bumi Jepara Ingatkan Jeli Pilih PemimpinMemilih pemimpin yang akan melayani masyarakat Jepara dengan tulus.(IDN Times/Ilustrasi)

Diceritakan Titis, bahwa ada cerita adik kecil yang tidak mendapat akses pendidikan dan atau cerita warga yang tidak kebagian akses bantuan sosial , bahkan pengusaha yang dipersulit dalam perizinan untuk membangun ekonomi jepara.

"Apa yang harus kita lakukan? kita harus bangkit dan memilih pemimpin yang akan melayani masyarakat Jepara dengan tulus dan mau berkorban untuk kepentingan masyarakat Jepara,"serunya.

Ia berpesan memilih pemimpin Jepara ke depan yang bisa memberikan pelayanan terhadap masyarakat dalam pelayanan publik secara cepat, tepat, akurat, serta tranparan dan akuntabel.

3. Pemimpin yang mewakafkan dirinya

Relawan Tataning Bumi Jepara Ingatkan Jeli Pilih PemimpinPilihlah pemimpin yang memang mewakafkan dirinya untuk penjadi pelayan utama masyarakat Jepara.(IDN Times/Ilustrasi)

Kesehjateraan dan kemajuan masyarakat Jepara semua bermula dari kemauan atau niat dari pemimpin yang mau mendengar dan memikirkan solusi untuk bergerak menolong masyrakat Jepara tanpa pamrih.

"Pilihlah pemimpin yang memang mewakafkan dirinya untuk penjadi pelayan utama masyarakat Jepara bukan sebaliknya menjadi ndoro dari masyarakat Jepara, ibarat harimau memimpin 1000 kambing maka kambing akan mengaum , apabila seekor kambing memimpin segerombolan harimau maka akan mengembik,"ujarnya seraya berfilsafat.

Titis juga mengingatkan jangan salah memilih pemimpin, karena penyesalan selalu akan datang belakangan. "Bila datang awal namanya pendaftaran, untuk itu mari bersama Tataning Bumi kita bergerak mencari pemimpin terbaik yang mau mendengar untuk Jepara,"pungkasnya.

Baca Juga: Relawan Tataning Bumi Jepara Dukung Ahmad Luthfi dan Gus Nung

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya