Cilacap, IDN Times - Seorang narapidana Lapas Permisan Nusakambangan yang melarikan diri akhirnya berhasil ditangkap. Informasi yang diperoleh IDN Times menyebutkan narapidana bernama Muamar bin Arifin alias Amar tersebut ditangkap saat sedang bersembunyi di semak-semak hutan bakau. 

Lokasi penangkapan Amar masih di sekitar Pulau Nusakambangan Cilacap. Kasno, Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Lapas Permisan Nusakambangan pun membenarkan ihwal keberhasilan menangkap Amar. 

Amar, katanya ditangkap petugas lapasnya Jumat malam jam 21.30 WIB. "Sudah ketangkep, Mas. Sekitar  jam 21. 30 mas. Tapi tidak ada yang mengambil dokumentasi," kata Kasno kepada IDN Times, Minggu (24/3/2024). 

Ia menegaskan upaya pencarian Amar dilakukan seharian penuh setelah yang bersangkutan dilaporkan kabur dari Lapas Permisan Kamis pagi kemarin. 

Kemudian proses penyelidikan dan penelusuran dilakukan kepala Korwil dan semua kepala UPT Lapas se-Nusakambangan. 

Informasi yang beredar menyebutkan Amar diketahui keberadaannya saat tepergok bersembunyi di semak-semak hutan bakau. Usai ditangkap, menurut Kasno, Amar lalu digeledah seluruh tubuhnya untuk melacak apakah ada benda berbahaya yang dibawa atau tidak. 

"Kemudian WBP (warga binaan pemasyarakatan) tersebut digeledah badan dan dimasukkan ke ruang isolasi," akunya. 

Setelah melalui segala jenis assessment, Amar lalu dibawa ke Lapas Kelas I Baru Nusakambangan untuk dilakukan penahanan di sana. 

Saat ini Amar dipastikan sudah dimasukan sel high risk atau sel pengamanan super tinggi di Lapas Batu. "WBP tersebut langsung dibawa ke Lapas Kelas I  Batu Nusakambangan. Ke sel high risk," pungkasnya. 

Seperti diberitakan sebelumnya, Amar kedapatan kabur saat sedang ditugaskan sebagai tenaga kebersihan di Lapas Permisan. Amar kabur dari pintu depan Lapas Permisan. 

Baca Juga: Dijadikan Tenaga Kebersihan, Napi Lapas Permisan Nusakambangan Kabur