BPBD Ungsikan Lansia dan Balita yang Terjebak Banjir Semarang

Posko pengungsian dan dapur umum mulai dibuat di Balaikota

Semarang, IDN Times - BPBD Kota Semarang mulai mengungsikan sejumlah lansia dan balita yang terkena dampak banjir bandang di sejumlah kecamatan. Sementara ini, menurut pengakuan Kepala BPBD Kota Semarang, Endro Pudyo Martanto, sudah ada beberapa lansia di Muktiharjo Lor yang harus dipindahkan ke tempat yang aman. 

"Konsentrasi kita sudah mulai lakukan evakuasi. Khususnya lanjut usia (lansia) dan balita. Sepeti di Muktiharjo Lor yang ketinggian airnya sudah semeter," kata Endro, Kamis (14/3/2024). 

Informasi yang dihimpun IDN Times, sejumlah ruas jalan raya dan kampung Kota Semarang terendam banjir karena hujan deras terjadi sejak Rabu hingga Kamis dini hari. 

Di Sungai Banjir Kanal Timur, air telah naik ke permukaan sungai dan meluber ke Jalan Raya Barito. Sedangkan di Sungai Banjir Kanal Barat, ketinggian air telah mencapai ujung bantaran sungai.

Untuk wilayah pusat kota salah satunya Simpang Lima, banjir sudah mencapai selutut orang dewasa. Adapun Banjir yang cukup dalam terpantau di Kota Lama, Jalan Layur, sejumlah kampung Semarang Utara, Gayamsari dan ruas jalan utama Kota Semarang.

Endro menjelaskan malam ini telah meminta para petugasnya untuk membuat dapur umum dan pengungsian di belakang Balaikota Semarang. 

"Ini dalam proses. Karena intensitas air diluar dugaan kita," ujarnya. 

Ia mengimbau kepada warga Semarang tidak perlu khawatir akan bencana banjir yang terjadi saat ini. Endro menyarankan warga mengurangi kegiatan di luar rumah sehingga bisa berkonsentrasi membantu menangani banjir di sekitar rumah masing-masing. 

"Tetap kurangi aktivitas di luar. Karena situasi angin, hujan masih membahayakan," jelasnya. 

Baca Juga: Banjir Meluas! 4 Kereta Api di Semarang Putar Lewat Solo dan Yogya

Topik:

  • Dhana Kencana
  • Mohamad Aria

Berita Terkini Lainnya