Dear Ortu! Jangan Sembarangan Pasang Cincin di Jari Anak, Ini Resikonya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Proses evakuasi yang dilakukan tim Damkar kali ini patut direnungkan oleh para orang tua terutama yang punya balita. Musababnya, alih-alih membuat si anak senang, benda yang digunakannya justru berpotensi membuatnya kesakitan.
Baca Juga: Rusa Jantan Terperosok Kolam Ikan Berjam-jam, Damkar Semarang Berjibaku Evakuasi
1. Bayi 10 bulan kesakitan karena cincinnya kekecilan
Seperti kejadian yang menimpa Rafiandra Ramadhani. Bocah laki-laki yang baru genap berusia 10 bulan itu mengerang kesakitan karena cincin yang terpasang di jari kirinya kekecilan.
Sang ayah yang bernama Abdul Wahab terpaksa pontang-panting mencari cara agar cincin tersebut bisa dilepas secepatnya.
Damkar Kota Semarang mendapat informasi jika Wahab tinggal di Jalan Mondosari Mranggen Demak rela datang jauh jauh ke kantor Damkar Jalan Madukoro Semarang demi meminta bantuan evakuasi.
2. Damkar bantu evakuasi cincin
Editor’s picks
Upaya melepaskan cincin pada jari bayi tersebut pun berlangsung dramatis. Di saat si anak merintih kesakitan, personel Damkar terus berjibaku memotong besi pada cincin itu.
Setidaknya ada enam personel termasuk dirinya yang terlibat pemotongan cincin. Untuk mengalihkan perhatian, si bayi pun dihibur dengan diajak menonton YouTube.
Proses tersebut membuat pemotongan cincin akhirnya berhasil meski ada luka pada jari si bayi karena terlalu lama memakai cincin yang kekecilan.
3. Jangan gegabah pasang cincin di jari bayi
Bagi para orang tua disarankan supaya jangan gegabah saat mengenakan aksesoris pada bayi. Terutama memasangkan cincin pada jari bayi karena beresiko melukai tangannya.
"Jika punya anak kecil memakai cincin tetap memerhatikan karena perkembangan anak terus berkembang karena bisa melukai jari anak," tutur Bayu.
Baca Juga: Fauziah Panik Tindiknya Gak Bisa Dicopot, Langsung Dibantu Damkar Pakai Gunting Kuku